Medan (ANTARA News) - Pihak kepolisian mengidentifikasi selongosong peluru yang ditembakkan para pelaku perampokan Bank CIMB Niaga Medan, Sumatera Utara (Sumut).

Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Kepolisian Daerah (Kabid Humas Polda) Sumut, Kombes Pol Baharudin Djafar, di Mapolda Sumut di Medan, Jumat, mengatakan bahwa dari pemeriksaan yang dilakukan diketahui bahwa terdapat tiga jenis selongosng peluru di lokasi kejadian.

Tiga jenis selongsong itu berasal dari senjata jenis AK-47, pistol dan M-16 yang direbut dari personel Satuan Brimob Polda Sumut yeng tewas.

Namun, Baharudin belum dapat memberitahukan jenis pistol yang digunakan pelaku perampokan tersebut. "Jenisnya masih diperiksa di Labfor Cabang Medan," katanya.

Mantan Wakil Direktur Intelkam Polda Sumut itu juga menyatakan bahwa pihak kepolisian masih belum mendapatkan kembali senjata jenis M-16 miliki personel Satuan Brimob yang dirampas perampok.

Baharudin menambahkan, pihaknya juga telah menyelidiki plat nomor polisi pada kendaraan yang digunakan komplotan perampok itu yang sempat terekam kamera.

Dari proses pemeriksaan data di kepolisian, diketahui bahwa plat kendaraan yang digunakan komplotan perampok tersebut palsu.

Meski demikian, pihaknya tetap menyelidiki lokasi pembuatan plat kendaraan palsu tersebut. "Tetap, diselidiki dimana plat itu dibuat," kata mantan Kapolres Dairi tersebut.

Pihak kepolisian belum dapat membuat upaya pengungkapan lain, seperti sketsa wajah karena para pelaku perampokan yang berdasarkan keterangan saksi berjumlah 16 orang menggunakan helm tertutup.

Baharudin menyebutkan, pihak kepolisian juga masih menyelidiki modus kawanan perampok itu ketika beraksi di Bank CIMB Niaga Medan.

Hal itu dilakukan untuk mengetahui kemungkinan adanya kesamaan modus dengan peristiwa di bank yang lain, katanya.

Sebelumnya, Bank CIMB Niaga yang berlokasi di Jalan Aksara Medan disatroni kawanan perampok pada Rabu (18/8) sekitar pukul 12.00 WIB.

Selain membawa lari uang ratusan juta rupiah, dalam peristiwa itu para perampok juga menembak mati personel Satuan Brimob Polda Sumut, Brigadir Immanuel Simanjuntak.
(T.I023/R014/P003)

Editor: Priyambodo RH
Copyright © ANTARA 2010