Brebes (ANTARA News) - Harga rumput laut di tingkat petani di sejumlah tempat di Kabupaten Brebes, Jawa Tengah, mengalami kenaikan sejak sebulan terakhir dari Rp3.000 menjadi Rp5.000 per kilogram.

Seorang petani rumput laut di Desa Randunsanga Kulon, Kecamatan Brebes, Kabupaten Brebes, Paribat (50), di Brebes, Selasa, mengatakan, harga komoditas itu naik karena jumlah petani yang panen relatif sedikit sedangkan jumlah pembeli cukup banyak.

"Yang panen sedikit tetapi yang membeli banyak," katanya.

Petani, katanya, memanfaatkan kesempatan itu dengan menaikkan harga panenan kepada pedagang yang datang ke desa itu dari Jakarta, Surabaya, dan Malang.

Ia mengatakan, petani rumput laut di daerah lain relatif banyak yang gagal panen.

"Sedangkan di Brebes panennya bagus, sehingga pedagang lari kesini," katanya.

Ia mengatakan, hingga saat ini jumlah petani rumput laut setempat masih relatif sedikit, sedangkan sebagian besar masih mempertahakan usaha tambak ikan.

Ia mengatakan, budi daya rumput laut di tempat itu masih relatif baru. Petani setempat mulai menanam rumput laut sejak 2006, sedangkan selama dua tahun terakhir mulai panen.

Petani setempat menanam rumput laut jenis "Gigan", sebagai bahan dasar kosmetik.

Ia mengaku, pada kondisi bagus setiap bulan dirinya bisa panen sekitar delapan ton, sedangkan kondisi kurang bagus sekitar dua ton.

Seorang pekerja pemanen rumput laut setempat, Sunaryo, mengaku, mendapat upah dari juragannya Rp1.500 untuk panen per kilogram dan menjemur hingga kering.

Bila cuaca bagus, katanya, rumput laut bisa langsung kering dalam penjemuran sehari.

"Sehingga hasilnya juga banyak," katanya. (ANT-235*M029/K004)

Pewarta:
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2010