Jakarta (ANTARA) - Rektor Universitas Sahid Jakarta Prof Dr Ir Kholil MKom mengatakan adopt, adapt dan adept atau adopsi, adaptasi dan kecakapan (3A) merupakan kunci sukses pada era ketidakpastian.

“Kondisi objektif yang dihadapi saat ini yaitu terjadi perubahan yang sangat cepat dan menumbuhkan situasi dan kompleksitas permasalahan akibat era disrupsi, yang meliputi tiga era yakni era disrupsi menghadapi industrial 4.0, era disrupsi menghadapi pandemi COVID-19, dan era disrupsi masyarakat digital,” ujar Kholil dalam webinar Fikom Decree #24 “The Power of 3A Public Relations To be A Winner in VUCA Era 2021” yang dipantau di Jakarta, Sabtu.

Dia menambahkan semua itu menuntut untuk beradaptasi, sehingga bagi dunia public relations atau kehumasan harus mencari strategi baru untuk segera beradaptasi secara tepat, cepat dan tangkas karena jika tidak akan ketinggalan zaman.

Baca juga: "Go digital", kunci UMKM sukses lalui pandemi COVID-19

Kepala Departemen Komunikasi PT Astra International Tbk, Karnanda Kurniardhi, mengatakan untuk menghadapi kebiasaan dan adaptasi baru yaitu dengan konsep 3A tersebut.

“Seorang humas harus dituntut melakukan empat hal yakni proaktif dan tahu harus melakukan apa dan berinovasi untuk melakukan perbaikan, kolaborasi dengan siapa saja, konektivitas atau terhubung dengan semua lini dan platform media sosial dan teknologi yang ada, dan engagement, menjaga hubungan dan keterikatan,” kata Karnanda.

Praktisi komunikasi dan pemasaran, Khairul Anwar, mengatakan pada era disrupsi sudah terjadi sejak lama di dunia perhotelan yang dinamis.

“Bidang perhotelan menuntut budaya yang yang cepat berubah namun dibalik kompleksitas masalah akibat era volatility, uncertainty, complexity, dan ambiguity atau VUCA, digitalisasi bukan satu-satunya yang menjadi focus, yang terpenting adalah adanya sumber daya manusia,” kata Khoirul.

Kunci dalam menghadapi VUCA adalah SDM yang mana harus menjadi pemimpin yang memberdayakan, mengapresiasi dan tidak menjadi pemimpin yang diktator.

“Selain itu perlu menguasai satu keahlian yang dikuasai dan menjadi ahli yang related dengan kebutuhan perusahaan,” jelas dia.

Praktisi pemasaran lainnya dari PT Sido Muncul Tbk, Yuditia Hendrawarman, menatakan untuk menghadapi era VUCA yang perlu dilakukan adalah harus menjadi bagian dari pemasaran komunikasi yang terintegrasi atau Integrated Marketing Communication (IMC), mengadopsi konsep 3A adalah keharusan dan melihat pandangan serta peluang untuk meningkatkan relevansi perusahaan di saat VUCA.***3***

Baca juga: Fadel Muhammad sebut tiga kunci sukses bagi kepala daerah
Baca juga: Erick: Pemulihan UMKM kunci sukses pulihkan dan "restart" perekonomian


 

 

Pewarta: Indriani
Editor: Triono Subagyo
Copyright © ANTARA 2021