Jakarta (ANTARA) - Umur panjang dan hidup sehat adalah impian banyak orang. Untuk mencapai impian tersebut, banyak orang mulai menerapkan hidup sehat.

Namun sebuah penelitian baru-baru ini mengungkap bahwa ada alasan lain yang menyebabkan seseorang dapat berumur panjang hingga 100 tahun lebih.

Penelitian yang dilakukan di Jepang itu menyebutkan bahwa orang yang hidup sampai usia 100 tahun atau lebih, rata-rata memiliki bakteri usus dengan ciri khas tersendiri yang rupanya dapat membantu menangkal infeksi.

Baca juga: Cek Fakta: Bakteri COVID-19 membuat pembuluh darah melebar dan membeku?

Baca juga: Brand busana lokal hadirkan teknologi anti bau, bakteri dan air


Hasil penelitian menunjukkan bahwa bakteri ini menghasilkan senyawa spesifik yang dikenal sebagai "asam empedu sekunder". Senyawa ini dapat berkontribusi pada usus yang sehat sehingga proses penuaan terjadi secara sehat.

Kendati demikian para peneliti mengatakan masih banyak penelitian yang harus dilakukan untuk mengetahui apakah bakteri ini mampu meningkatkan rentang hidup dengan sangat panjang.

Penelitian yang dipublikasi dalam jurnal Nature pada pekan lalu ini hanya menunjukkan hubungan antara bakteri usus tersebut dan usia hidup yang melewati 100 tahun. Namun para peneliti belum bisa membuktikan bahwa bakteri inilah yang menyebabkan orang dapat hidup dengan lebih lama dan sehat, kata penulis penelitian Dr. Kenya Honda yang merupakan seorang profesor di Departemen Mikrobiologi dan Imunologi di Keio University School of Medicine di Tokyo.

"Meskipun mungkin menunjukkan bahwa bakteri penghasil asam empedu ini dapat berkontribusi pada rentang hidup yang lebih lama, kami tidak memiliki data yang menunjukkan hubungan sebab-akibat di antara mereka," kata Honda kepada Live Science.

Baca juga: Jangan sembarangan konsumsi antibiotik demi hindari masalah kesehatan

Baca juga: Rusia temukan bakteri saat otopsi pasien COVID-19? Ini faktanya


Halaman Selanjutnya: Ciri khusus

Editor: Alviansyah Pasaribu
Copyright © ANTARA 2021