Mobil yang dikemudikan oleh Sean Connery sebagai agen dinas rahasia mematikan dari Inggris di dalam film "Goldfinger" dan Thunderball" dijual dengan harga kurang dari perkiraan pra-penjualan, yaitu 3,5 juta pound, kepada pengusaha Harry Yeaggy, kata petugas lelang di RM Auctions di dalam satu pernyataan setelah penjualan itu, sebagaimana dikutip dari .Reuters Life!
"Ini adalah mobil yang sejak dulu selalu aku ingini. Ini adalah mobil paling terkenal di dunia," kata Harry di dalam pernyataan tersebut. "Rencanaku ialah memamerkan mobil ini di museum mobil pribadiku di Ohio sebagaimana adanya."
Harry adalah orang kedua yang menjadi pemilik mobil dengan warga perak itu. Penjualnya, Jerry Lee, penyiar radio Amerika yang berpusat di Philadelphia, Pennsylvania, membeli mobil tersebut langsung dari pabrik Aston Martin Lagonda dengan harga 12.000 pound pada 1969.
Mobil itu adalah satu dari dua, dan satu-satunya yang tersisa, dari kendaraan asli "007" DB yang muncul di layar dan dikendarai Sean di "Gold finger" serta "Thunderball".
Model mobil tersebut dijual lengkap dengan perangkat "Q-Branch" termasuk senapan mesin, pelindung anti-peluru, plat nomor yang bisa berputar, peralatan pelacak, panel atap yang bisa dibuka, penyemprot oli, penyebar paku dan layar asap.
Beberapa alat sepenuhnya bisa beroperasi, kendati senapan mesinnya bukan sungguhan.
Jerry berencana memanfaatkan hasil penjualan itu buat amal.
Selain mobil tersebut, Harry mendapat jamuan menginap tujuh malam secara eksklusif untuk 10 tamu di GoldenEye Resort, yang baru dibuka di Jamaika --perusahaan tanah dan bangunan milik pengarang "James Bond" Ian Fleming di Karibia.
(ANT/A024)
Editor: AA Ariwibowo
Copyright © ANTARA 2010
