Sleman (ANTARA News) - Dua puluh jenazah korban letusan Gunung Merapi, Kamis, dimakamkan massal di tanah kas desa samping pemakaman umum Dusun Sidorejo, Desa Umbulharjo, Kecamatan Cangkringan, Kabupaten Sleman.

Pemakaman korban yang sebagian besar warga Dusun Kinahrejo, Desa Umbulharjo itu dipimpin Bupati Sleman Sri Purnomo dan dihadiri ribuan warga Desa Umbulharjo, sejumlah relawan dan masyarakat dari berbagai daerah.

"Kami sangat berduka atas bencana ini, semoga ini menjadi pelajaran berharga sehingga ke depan upaya penanggulangan bencana dapat lebih baik lagi dan tidak menimbulkan korban," kata Sri Purnomo.

Pemakaman massal tersebut sebenarnya telah disiapkan untuk 24 jenazah, namun karena empat jenazah diambil keluarganya maka hanya 20 jenazah yang dimakamkan secara massal.

Korban yang dimakamkan massal adalah Sarno Utomo, Imam Nurkholis, Slamet Widodo, Imam/Rahmat, Ny Emi, Ny Mufita, Andriyanto, Cipto Sumarjo, Cipto Sumarjo, Ny Sunarti alias Yunarti, NY Sarworejo, Wiyono, Ny Pujo, Muji/Adi Wiyono, dan Harno Wiyono yang kesemuanya warga Kinahrejo, Umbulharjo, Cangkringan.

Kemudian, Sugiman, warga Ngrangkah, Sadjiman warga Kepuharjo, Umbulharjo serta Ny Puji Sarono, Wahono Suketi, Suranto, ketiganya warga Pelemsari, Umbulharjo Cangkringan.(*)

V001/M008/AR09

Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2010