Jakarta (ANTARA News) - CIMB Group bersama sejumlah lembaga keuangan besar dari ASEAN menandatangani sebuah kerangka perjanjian kerja sama dengan China Development Bank Corporation (CDBC) untuk meresmikan pembentukan China-ASEAN interbank Associaton (CAIBA).

Deputy CEO Corporate and Investment Banking, Dato` Charon Wardini Mokhszani, dalam keterangan persnya di Jakarta, Senin menyatakan, CAIBA didirikan untuk mempromosikan perdagangan dan investasi antara China dan negara-negara ASEAN, termasuk Indonesia dan untuk meningkatkan penyediaan pembiayaan untuk proyek-proyek infrastruktur utama yang didukung oleh pemerintah.

Bersama dengan CIMB Group dan CDBC beberapa anggota awal CAIBA termasuk sebuah bank dari Indonesia, PT Bank Mandiri Tbk, dan sejumlah lembaga keuangan lainnya seperti Bank Islam Brunei Darussalam Berhad, Canadia Bank Plc, Laos Development Bank Myanmar Foreign Trade Bank of The Union of Myanmar, Banco de Oro Unibank dan Bank for Investment and Development of Vietnam.

Dato` Charon Wardini Mokhzani yang mewakili CIMB Group mengatakan, CIMB merupakan pendukung secara konsisten kesatuan kawasan ASEAN.

"Kami percaya jika sektor swasta berperan penting dalam menggerakkan segala inisiatif yang mendukung integrasi kawasan ini," ucapnya.

Menurut dia, CIMB Group berharap dengan terbentuknya asosiasi ini, kita dapat membangun kerja sama jangka panjang dengan anggota bank lain, di China, Indonesia dan seluruh kawasan serta membuka kesempatan untuk menyediakan layanan keuangan yang lebih luas bagi kerja sama antara anggota dan pemerintah masig-masing.

CAIBA terbentuk diusulkan pertama kali oleh China dalam pertemuan menteri-menteri luar negeri China-ASEAN di Hanoi, Vietnam pada 22 Juli 2010.

CIMB Group adalah penyedia jasa keuangan terbesar kedua di Malaysia dan salah satu kelompok usaha perbankan terkemuka di Asia Tenggara.

CIMB Group menawarkan jasa perbankan, investasi, Islamic Banking, management, aset dan asuransi produk dan jasa.
(T.H-CS/A011/P003)

Editor: Priyambodo RH
Copyright © ANTARA 2010