Jakarta (ANTARA) - Pelatih Persib Bandung Robert Alberts menyakini program 'Persib Vaksin' akan memberikan dampak yang positif bagi sepak bola Indonesia dan hal tersebut menunjukkan komitmen klub dalam memerangi pandemi COVID-19 di Indonesia.

Mantan pelatih Arema itu, seperti dikutip dari situs resmi klub, Sabtu, mengatakan apa yang dilakukan Persib adalah pergerakan bagus yang ditunjukkan oleh Maung Bandung sebagai klub yang mendukung komunitas serta terlibat aktif mengajak masyarakat agar lebih aman.

"Itu adalah pergerakan yang bagus dari Persib sebagai klub untuk mendukung komunitas, menunjukkan terlibat aktif dalam protokol kesehatan dan juga mengajak orang-orang supaya lebih aman. Pada akhirnya, kita semua berharap bisa masuk lagi ke stadion. Saya rasa itu sangat positif," kata Robert.

Baca juga: Persib kebut persiapan hadapi Liga 1
Baca juga: Kiper Persib Teja Paku Alam terancam tak bisa tampil di Liga 1 2021


Selanjutnya tim sport science Persib Bandung, dr. Alvin Wiharja mengatakan 99 persen pemain Maung Bandung saat ini sudah melakukan vaksinasi.

Menurutnya seluruh pemain wajib melakukan vaksinasi untuk memperkecil kemungkinan terjadinya penularan virus COVID-19 jelang bergulirnya kompetisi Liga 1 musim 2021.

"Sejauh ini sudah 99 persen pemain Persib sudah melaksanakan vaksin. Hanya satu persen lagi. Seluruh pemain harus menjalani vaksinasi. Ini akan memperkecil kemungkinan terjadinya penularan," kata Alvin.

Program 'Persib Vaksin' ini merupakan komitmen dari PT Persib Bandung Bermartabat membantu pemerintah dalam melakukan percepatan dan perluasan cakupan vaksinasi COVID-19.

Acara 'Persib Vaksin' ini sudah digelar di mal Paris van Java, Bandung, Jumat (13/8) dan sudah ada ribuan warga yang mendapatkan suntikan vaksin dosis pertama.

Baca juga: Erwin Ramdani yakin persaingan posisi utama di Persib berjalan ketat
Baca juga: Pemegang hak siar programkan "hari Liga 1" tiap akhir pekan
Baca juga: LIB: persiapan tak terganggu meski Liga 1 diundur sepekan

Pewarta: Aldi Sultan
Editor: Bayu Kuncahyo
Copyright © ANTARA 2021