Paris (ANTARA News) - Brest bertahan di puncak klasemen Liga Utama Prancis kendati ditahan imbang 1-1 di kandang oleh Sochaux pada Sabtu, setelah Marseille juga bermain imbang 1-1 dengan Lens.

Kemenangan bagi Marseille akan membawa mereka kurang satu poin dari Brest dan Stephane Mbia membawa mereka pada jalur yang benar pada menit keenam ketika sundulannya masuk setelah Gabriel Heinze menembak tendangan pojok Lucho Gonzalez.

Tim tuan rumah, yang kalah 1-2 di kandang saingan berat mereka Paris Saint-Germain pada pertandingan liga sebelumnya, mendapat sejumlah peluang untuk menambah keunggulan mereka, namun striker Andre-Pierre Gignac gamang terutama di depan gawang.

Gignac gagal menyarangkan bola tiga kali ketika posisinya bagus dan menjelang waktu satu jam Lens menyamakan kedudukan, ketika Eduardo menyarangkan bola melalui tendangan setengah voli setelah bola jatuh di kakinya di area penalti.

"Setelah kekalahan kami di Paris, kami perlu menang," kata pelatih Marseille Didier Deschamps yang kecewa.

"Kami jelas mengawali pertandingan dengan baik, tetapi kami perlu bekerja lebih baik dalam hal permainan, teknik pengendalian dan tekanan kami terhadap lawan.

"Ini hasil yang menyedihkan dari sudut pandang potensi tim, tetapi bisa Anda katakan bahwa kami pantas menang."

Hasil imbang tersebut membuat tim terbawah ketiga Lens memperpanjang laju tak terkalahkan mereka menjadi lima pertandingan dan menyamakan poin dengan tim-tim yang berada di atas zona degradasi.

Laju delapan pertandingan tanpa kemasukan gol yang dihasilkan Brest berakhir dengan kekalahan 1-3 di kandang Lille akhir pekan lalu dan mereka tertinggal pada menit ke-22 di kandang sendiri oleh Sochaux ketika Ideye Brown menyarangkan bola dari sisi kiri area penalti.

Akan tetapi striker tim Prancis U-21 Nolan Roux menyamakan kedudukan dengan tendangan voli yang menyarangkan satu tendangan pojok tujuh menit menjelang jeda pertandingan, untuk mempertahankan tim yang mendapat promosi itu unggul satu poin di puncak klasemen.

"Ini pertandingan yang bagus antara dua tim yang maju dan ingin menang, dan pada hari lain mungkin dengan mudah 3-3 daripada 1-1," kata pelatih Brest Alex Dupont.

Tim di urutan keempat Rennes, yang masih punya satu pertandingan di tangan di kandang Marseille pada 1 Desember, akan naik ke puncak pada Minggu jika mereka menang di kandang Auxerre, sementara PSG hanya tiga poin di bawah Brest menjelang tandang mereka ke Lorient.

Tiga gol dari Moussa Sow membawa Lille meraih kemenangan 5-2 di kandang Caen yang menaikkan mereka ke posisi kedua dan membuat striker asal Senegal itu menghasilkan jumlah gol yang sama dengan pencetak gol Caen Youssef El Arabi, sembilan gol, di posisi teratas daftar pencetak gol.

Montpellier berada di urutan ketiga, menghasilkan poin yang sama dengan Lille, setelah sundulan Olivier Giroud pada babak pertama memastikan kemenangan kandang 1-0 atas Toulouse.

Bordeaux naik ke urutan ketujuh dengan mengalahkan Nancy 2-1 di Stade Chaban-Delmas, tetapi gol kemenangan itu terjadi dalam keadaan kurang menyenangkan.

Setelah gol pembuka Ludovic Sane bagi tim tuan rumah disamakan kedudukannya oleh Paul Alo`o Efoulou, Bordeaux mendapat tendangan bebas yang melebar di kiri pada menit ke-90.

Tendangan Jaroslav Plasil membentur tiang kanan gawang dan

memantul kembali ke Wendel, yang tampaknya menyentuh bola dengan tangan sebelum tembakannya dibendung oleh kiper tim tamu Damien Gregorini.

Bola berada di dekat garis gol, tetapi wasit Varela Bartolomeu menyatakan gol sebelum dikejar para pemain Nancy yang marah dan tidak percaya saat menuju garis tengah lapangan.

"Kami kemasukan gol ini karena ketidak-adilan, ini sangat mengecewakan," kata pemain belakang Nancy Alfred N`Diaye.

"Jujur saja, kami merasa seperti dirampok. Bola tidak bergerak masuk dan terjadi `handball`."

Kekalahan itu berarti Nancy turun ke zona degradasi, dengan Monaco bergerak ke arah berlawanan setelah bermain imbang tanpa gol di kandang melawan tim terbawah Arles-Avignon.

Pertandingan kandang Valenciennes dengan Saint-Etienne ditunda karena lapangan terendam air setelah hujan deras di utara Prancis.(*)

AFP/F005/A016

Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2010