pengawasan pengaturan lalin jalur-jalur lintasan dari/ke lokasi sekolah
Jakarta (ANTARA) - Dinas Perhubungan Jakarta Utara akan mengawasi jalur lintasan menuju lokasi sekolah untuk mengantisipasi kemacetan lalu lintas menjelang pembelajaran tatap muka (PTM) di DKI Jakarta pada 30 Agustus 2021.

"Untuk tingkat Sudin (suku dinas), kami akan fokuskan pengawasan pengaturan lalin jalur-jalur lintasan dari/ke lokasi sekolah," ujar Kepala Suku Dinas Perhubungan (Sudinhub) Jakarta Utara Harlem Simanjuntak kepada ANTARA di Jakarta Utara, Jumat.

Selain itu, pihaknya juga menempatkan anggota di lokasi-lokasi sekolah supaya kalau ada orang tua yang mengantar-jemput, bisa diatur lalu lintasnya di lokasi sekolah dengan baik.

Harlem juga mengatakan pihaknya belum berencana memfasilitasi anak-anak sekolah yang akan mengikuti pembelajaran tatap muka karena sudah ada bis sekolah.

Sementara itu, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta berencana memulai PTM terbatas pada Senin (30/8), sehingga kegiatan mungkin tidak akan dilaksanakan 100 persen sekaligus dalam waktu bersamaan di seluruh sekolah.

Humas Dinas Pendidikan DKI Jakarta Taga Radja Gah mengatakan PTM dilaksanakan bergantian dengan pembelajaran jarak jauh (daring) dengan sistem pada Senin - Rabu - Jumat dilaksanakan pembelajaran di sekolah, sedangkan Selasa dan Kamis waktu untuk dilaksanakan disinfeksi.

"Maksimal kapasitasnya per kelas adalah 50 persen, kemudian durasi belajar maksimal sampai jam 12 siang," ucap Taga dalam sambungan telepon.

Kemudian, Taga menyebutkan bahwa pihak dinas juga mewajibkan agar siswa yang belajar di sekolah dengan cara tatap muka untuk sudah divaksin COVID-19 dan persetujuan dari orang tua peserta didik.

"Jadi, jika siswa sudah divaksin tapi orang tuanya ragu, tidak masalah karena tetap mengedepankan keselamatan. Sebaliknya, siswa belum vaksin tapi orang tuanya mau, ya tidak bisa," ucap Taga.

Baca juga: Anies pastikan 85 persen guru di Jakarta telah tervaksin jelang PTM
Baca juga: Pemkot Jakpus masih asesmen kelayakan sekolah untuk PTM

Pewarta: Abdu Faisal
Editor: Edy Sujatmiko
Copyright © ANTARA 2021