Samarinda (ANTARA News) - Bintang sinetron, Dude Herlino menanggapi dugaan pelecehan seksual melibatkan seorang pesinetron, Rb terhadap pelajar SLTP di Batam, menyatakan bahwa artis juga hanya sebagai manusia biasa sehingga bisa berbuat khilaf.

Pernyataan itu disampaikan Dude Herlino di Samarinda, awal pekan ini usai promosi film Dalam Mihrab Cinta (DMC) di Kampus Universitas Mulawarman Samarinda.

"Jadi, sekecil apapun yang dilakukan seorang artis, pasti akan menjadi bahan pemberitaan. Artis hanya sebuah profesi dan sebagai manusia biasa pasti tak lepas dari kehilafan," katanya.

Namun, peraih gelar Aktor Terfavorit dalam ajang Panasonic Awards pada 2007 dan 2010 itu mengaku tidak mengetahui perkembangan kasus yang menjerat rekan seprofesinya tersebut.

"Saya tidak mengikuti perkembangan kasus yang dialami aktor yang disebut tersangkut masalah pelecehan itu tetapi saya cuma berharap agar masalah itu bisa dihadapi dengan tabah," ujar bintang sinetron "Cinta Bertasbih Spesial Ramadan" yang berperan sebagai ustad Ilyas itu.

Peraih penghargaan "Star of the Year" dari Mellyana`s Guardians dan "Bintang Indonesia 2007" versi tabloid Bintang Indonesia itu mengungkapkan, kehidupan artis juga kerap dihubungkan dengan Narkoba (narkotika dan obat-obat berbahaya).

"Namun, saya melihat hanya sekitar 10 persen artis yang terlibat Narkoba sementara 90 persen lainnya tetap eksis namun kegiatan positif mereka jarang dipublikasikan," kata Dude Herlino.

Dude Herlino yang bermain antagonis pada film Dalam Mihrab Cinta yang berparan sebagai Syamsul Hadi, anak juragan batik dari Pekalongan itu berharap, para pelaku dunia hiburan dapat menjadi teladan bagi masyarakat.

"Saya berharap, insan dunia hiburan dapat menjadi teladan bagi masyarakat sebab mereka adalah idola dari banyak kalangan," ujar Dude Herlino. (*)
(T.A053/I014)

Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2010