Jakarta (ANTARA News) - Wakil Presiden Boediono mengharapkan hubungan Indonesia dan Belanda terus meningkat baik di tingkat pemerintah maupun masyarakat mengingat kedua negara memiliki hubungan emosional dan historis.

"Hubungan dua negara banyak melibatkan berbagai pihak termasuk antar-rakyat atau people to people," kata Juru bicara Wapres Yopie Hidayat kepada pers, di Istana Wapres Jakarta, Rabu.

Hal tersebut dikemukakan usai dirinya mendampingi Wakil Presiden Boediono yang menerima kunjungan resmi Duta Besar Belanda untuk Indonesia Tjeerd De Zwaan yang baru melakukan tugasnya di Indonesia.

Menurut Yopie, hubungan kedua negara dipercaya akan bisa terus meningkat dan erat mengingat selama ini masyarakat kedua negara seringkali saling mengunjungi, mengingat memiliki hubungan emosional dan historis panjang.

"Kunjungan dubes kali ini lebih banyak sebagai memperkenalkan diri dan tidak ada pembicaraan khusus tapi lebih kepada upaya peningkatan hubungan kedua negara," kata Yopie.

Mengenai penundaan kunjungan Presiden Yudhoyono ke Belanda beberapa waktu lalu, Yopie mengatakan tidak ada pembicaraan khusus mengenai itu.

Sebelumnya Kamis (18/11), Duta Besar Belanda Tjeerd de Zwaan bertemu Ketua MPR Taufiq Kiemas di Ruang Kerja Ketua MPR, di Gedung Nusantara III, Komplek MPR Senayan.

Ikut dalam pertemuan itu Wakil Ketua MPR, Melani Leimena Suharli, Hajriyanto Thohari dan Achmad Farhan Hamid serta didampingi Sekretaris Jenderal MPR Eddie Siregar.

Pada pertemuan itu Tjeerd de Zwaan memaparkan soal pentingnya hubungan antara Indonesia dan Belanda yang telah terjalin sekian lama agar lebih dipererat dan dikembangkan.

"Saya sangat berterima kasih atas sambutan Ketua MPR yang sangat akrab. Kedatangan saya membawa pesan penting untuk Indonesia. Menurut kami, Indonesia adalah negara yang sangat penting dan kami rasa kita harus menjaga hubungan baik yang selama ini telah terjalin erat," ujar Tjeerd de Zwaan.

Tjeerd de Zwaan juga menekankan bahwa banyak hal yang perlu di perbincangkan dan sebaiknya diperhatikan dengan sungguh-sungguh terutama dalam hal investasi kedua negara. Tjeerd de Zwaan juga memaparkan kerja sama perekonomian antara dua negara sudah sangat baik, terutama soal investasi dari Belanda ke Indonesia.

Menurut Zwaan, banyak varian-varian investasi yang dilakukan investor Belanda di Indonesia. "Banyak investasi dari Belanda yang ditanamkan di Indonesia, baik invetasi lama dan investasi baru. Saya banyak memperhatikan bahwa investasi yang baru muncul dan terus kita galakkan di Indonesia sangat berdampak positif seperti banyak membuka lapangan kerja untuk warga Indonesia," kata Zwaan.

Namun, Zwaan mengindikasikan, masih banyak yang harus diperhatikan dan diperbaiki dalam iklim investasi di Indonesia, terutama soal suasana atau lingkungan penegakan hukum atau aturan tentang investasi.

(A025/B013/S026)

Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2010