Dalam pertandingan itu, pelatih SFC Ivan Kolev menurunkan pemain utamanya untuk sektor depan, seperti Mahardirga Lasut, Ahmad Jufriyanto, Rendy Siregar, Keith Kayamba Gumbs, Mahyadi Pangabean, dan M Rifky.
Gol babak pertama SFC dicetak M Rifky pada menit ke-6, ke-12, ke-22, ke-29, dan ke-41. Kemudian, Rendy Siregar pada menit ke-43.
Sementara SFC U-21 tidak mampu memaksimalkan sejumlah peluang sehingga tidak dapat menceploskan satu gol pun ke gawang Fauzal Mubaraq.
Memasuki babak kedua, Kolev mengubah skema pemain, seperti mengganti Mahardirga Lasut dengan Yong Jie Mu, menarik keluar Bobby Satria dan digantikan Rahmat Latief, Mahyadi Pangabean digantikan Jeki Arisandi, dan Thierry Gathuessi menggantikan Ahmad Jufriyanto.
Meskipun memetik kemenangan telak, tapi Ivan Kolev tetap tidak puas dengan performa skuat besutannya, lantaran anak asuhnya masih banyak melakukan kesalahan.
"Kemenangan dengan skor 7-0 ini tidak bisa dijadikan indikator, karena SFC U-21, levelnya jauh dibawah SFC," ujar dia.
Menurut dia, menghadapi SFC U-21, skor tidak menjadi ukuran.
"Masih banyak kekurangan pada semua lini dan usai pertandingan ini akan dilakukan evaluasi untuk persiapan menghadapi Persib pada 2 Januari 2011 nanti," kata pelatih asal Bulgaria ini.
Sementara, pelatih SFC U-21 Setyo Cipto mengatakan, meskipun menelan kekalahan dengan skor 7-0, tapi dia cukup puas dengan performa anak asuhnya.
"Tim baru dua kali menjalani pertandingan resmi atau uji coba. Anak-anak masih belum percaya diri, tetapi mereka sudah menunjukkan perkembangan dalam menghadapi tim sekelas SFC," kata Setyo. (ANT-039/K004)
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2010
