Enam orang terbunuh di Ciudad Juarez, di seberang perbatasan El Paso, Texas
Ciudad Juarez, Meksiko (ANTARA News) - Sedikitnya 11 orang tewas pada Selasa dan Rabu di negara bagian Chihuahua di Meksiko dalam pertumpahan darah yang masih berkaitan dengan kartel obat bius, kata pejabat negara bagian setempat.

Chihuahua, yang berbatasan dengna negara bagian Texas, Amerika Serikat, dan meliputi kota "sarang kriminal" Ciudad Juarez, memiliki tingkat kriminalitas tertinggi yang terkait dengan perdagangan obat bius ilegal, menurut perhitungan resmi pemerintah.

Enam orang terbunuh di Ciudad Juarez, di seberang perbatasan El Paso, Texas, kata pejabat negara bagian Chihuahua,

Kota dengan populasi 1,2 juta jiwa itu, mencatatkan angka pembunuhan 3,200 jiwa pada 2010, menjadikannya sebagai salah satu kota paling mematikan di seluruh dunia.

Korban jiwa meliputi dua pria yang ditembak hinga mati ketika sedang berjalan di pusat kota Ciudad Juarez, dan seorang laginnya yang tewas akibat lemparan bom molotov ke mobilnya, kata pejabat.

Korban lainnya, yang kesemuanya berjenis kelamin pria, terbunuh di bagian lain dari wilayah Chihuahua, kata pejabat setempat.

Dua organisasi paling berpengaruh, kartel Sinaloa dan kartel Ciudad Juarez, tengah bertarung untuk memperebutkan kekuasaan terhadap titik penyebrangan menuju Amerika Serikat dengan bantuan dari geng setempat.

Tahun lalu 15.273 terbunuh dalam kejahatan yang terkait dengan perdagangan obat bius ilegal di seluruh Meksiko, yang 30 persennya terbunuh di Chihuahua, menurut perhitungan pemerintah, AFP melaporkan.

(SYS/KR-PPT/H-AK/S026)

Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2011