Paris (ANTARA) - Saham-saham di Prancis berakhir lebih tinggi pada perdagangan Rabu waktu setempat (29/9/2021), berbalik menguat dari penurunan tajam sehari sebelumnya dengan indeks acuan CAC 40 di Bursa Efek Paris bangkit 0,83 persen atau 54,30 poin, menjadi menetap di 6.560,80 poin.

Indeks CAC 40 anjlok 2,17 persen atau 144,41 poin menjadi 6.506,50 poin pada Selasa (28/9/2021), setelah menguat 0,19 persen atau 12,45 poin menjadi 6.650,91 poin pada Senin (27/9/2021), dan jatuh 0,95 persen atau 63,52 poin menjadi 6.638,46 poin pada Jumat (24/9/2021).

Dari 40 saham perusahaan besar pilihan yang menjadi komponen indeks CAC 40, sebanyak 27 saham berhasil mencatat keuntungan, sementara 12 saham mengalami kerugian dan satu saham diperdagangkan tidak berubah.

Grup perusahaan manufaktur kedirgantaraan multinasional Eropa Airbus melonjak 3,48 persen, merupakan peraih keuntungan paling besar (top gainer) dari saham-saham unggulan atau blue chips.

Diikuti oleh saham perusahaan produsen komponen kedirgantaraan dan pertahanan multinasional Safran yang terangkat 2,63 persen, dan perusahaan industri farmasi multinasional Sanofi bertambah 2,45 persen.

Sementara itu, perusahaan real estat komersial Eropa Unibail-Rodamco-Westfield SE membukukan kerugian paling banyak (top loser) di antara saham-saham unggulan, dengan harga sahamnya kehilangan 2,03 persen.

Disusul oleh saham perusahaan konglomerat media massa Prancis Vivendi SE yang merosot 1,48 persen, dan perusahaan raksasa minyak dan gas TotalEnergies SE melemah 1,35 persen.

Penerjemah: Apep Suhendar
Editor: Adi Lazuardi
Copyright © ANTARA 2021