New York (ANTARA News/AFP) - Pasar saham Amerika Serikat melonjak pada Senin waktu setempat, dengan indeks Dow Jones berakhir mendekati batas simbolis 12.000 poin, karena kenaikan di sektor teknologi dan material.

"Rata-rata ekuitas utama naik dengan keuntungan kuat setelah terseok-seok di awal perjalanan," kata analis Briefing.com.

Indeks saham blue-chip Dow Jones Industrial Average naik 108,68 poin (0,92 persen) menjadi ditutup pada 11.980,52, sementara pasar yang lebih luas indeks S&P 500 naik 7,49 poin (0,58 persen) menjadi 1.290,84

Sementara itu indeks komposit teknologi Nasdaq bahkan lebih baik, naik 28,01 poin (1,04 persen) menjadi 2.717,55, karena saham Intel naik lebih dari dua persen. Diikuti raksasa teknologi IBM yang sahamnya naik 2,7 persen.

Saham-saham penentu arah ekonomi AS juga di antara mereka yang mencatat keuntungan besar, dengan Caterpillar naik hampir dua persen, General Electric naik 1,5 persen dan 3M naik 1,2 persen.

Maskapai utama AS juga mendorong kenaikan pasar.

Delta Air Lines naik 4,2 persen, Amerika Continental naik 1,6 persen, dan perusahaan induk untuk American Airlines naik 0,8 persen.

Namun saham perbankan tidak dapat memanfaatkan momentum kenaikan.

Saham Bank of America turun 2,3 persen dan Citigroup turun 0,6 persen setelah Departemen Keuangan AS mengumumkan akan menjual sebagian besar saham pemerintah yang tersisa di perusahaan.

Pasar lesu pada awal sesi, karena para pedagang menunggu setumpuk data ekonomi utama minggu ini.

Acara pertama di minggu ini pertemuan tingkat-panel pengaturan suku bunga Federal Reserve pada Selasa dan Rabu.

Sementara panel tidak diperkirakan untuk menaikkan suku bunga dari tingkat yang sangat rendah saat ini, bisa menaikkan perkiraan pertumbuhan untuk tahun ini ke arah kenaikan akhir dari batas tiga-hingga-empat persen.

Pidato kenegaraan Presiden Negara Barack Obama pada Selasa dan tahap akhir angka produk domestik bruto 2010 pada Jumat juga bisa mengarahkan pasar.

Pasar obligasi memperpanjang kenaikan dari Jumat. Imbal hasil (yield) obligasi negara AS berjangka 10-tahun turun menjadi 3,408 persen dari 3,416 persen, sedangkan obligasi 30-tahun turun menjadi 4,558 persen terhadap 4,574 persen.

Harga dan hasil obligasi bergerak berlawanan arah. (A026/K004)

Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2011