Dalam voting yang diikuti sebanyak 82 anggota, sebanyak 52 suara setuju masa jabatan Rita diperpanjang usai SEA Games 2011, sebanyak 21 menolak, sementara sembilan suara abstain.
Suara yang setuju dengan masa perpanjangan masa jabatan Rita berpendapat bahwa pergantian Ketua Umum KONI Pusat bisa menganggu persiapan menghadapi SEA Games 2011 yang akan berlangsung pada 11-25 November mendatang di Palembang dan Jakarta.
Sementara suara yang menolak perpanjangan, berpendapat bahwa Musyawarah Olahraga Nasional (Musornas) untuk memilih ketua umum yang baru, tetap harus diselenggarakan sesuai Anggaran Dasar dan Anggara Rumah Tangga (AD/ART) KONI Pusat, sebelum SEA Games 2011.
Sejak Rapat Anggota dimulai pada Sabtu (12/2), suara para peserta tampak sudah mulai terbelah antara yang setuju dengan perpanjangan masa jabatan Rita Subowo agar tidak menganggu persiapan SEA Games, serta mereka yang tetap menolak karena beranggapan penyelenggaraan SEA Games seharusnya tidak mengganggu sistem yang sudah ada.
Ketua Pengurus Besar (PB) PON 2012 Rusli Zainal usai penutupan Rapat Anggota tersebut mengatakan bahwa keputusan untuk memperpanjang jabatan Rita Subowo tidak seharusnya diambil melalui voting karena semua pihak sebenarnya sudah menyadari bahwa ada kepentingan yang lebih besar, yaitu SEA Games 2011 yang mempertaruhkan kehormatan bangsa.
"Sebenarnya hanya segelintir orang saja yang tidak setuju dengan perpanjangan jabatan Ketua umum KONI Pusat, tapi mereka melakukan provokasi dan membuat peserta lain ikut terpengaruh," kata Rusli yang juga Gubernur Riau itu.
Namun Rusli kemudian menyatakan bahwa ia bisa memahami dan menghargai keinginan para anggota karena masing-masing pihak sebenarnya mempunyai argumentasi yang kuat.
Kusnan Ismukanto, Ketua Harian KONI DKI yang hadir dalam rapat tersebut juga berpendapat bahwa dalam situasi saat ini, seluruh anggota seharusnya lebih mengedepankan kepentingan negara di atas kepentingan yang lain dan sukses SEA Games 2011 harus didukung oleh semua pihak.
"Kalau nanti diadakan Musurnas untuk memilih Ketua Umum digelar menjelang SEA Games, dikhawatirkan ketua yang baru bisa membawa gerbongnya dan mengganti personal panitia yang sudah dibentuk sebelumnya," kata Kusnan.
Ditengah-tengah pro kontra soal perpanjangan masa jabatannya, Rita Subowo saat membuka rapat menyiratkan bahwa sudah tidak berminat lagi untuk kembali mencalonkan diri untuk masa jabatan 2011-2015.
"Sudah cukup dan saya sudah lelah, lebih pimpinan KONI berikutnya diserahkan kepada yang lain," kata Rita yang juga anggota Komite Olimpiade Internasional (IOC) itu.
Selain memperpanjang masa jabatan Rita Subowo, keputusan penting lain yang dilahirkan dalam rapat anggota tersebut adalah disetujuinya mempertandingkan empat cabang olahraga di Jawa Barat, yaitu berkuda, hoki, dansa dan drumband.
Meski dipertandingkan di luar Jawa Barat, medali yang diperebutkan pada empat cabang olahraga tersebut tetap masuk dalam perolehan medali PON 2012 secara resmi.
Mengomentari keempat cabang tersebut, Rita menegaskan keputusan yang dihasilkan dalam rapat anggota tersebut baru sebatas rekomendasi karena keputusan terakhir berada di tangan Menteri Pemuda dan Olahraga Andi Mallarangeng.
"Jadi atau tidaknya keempat cabang tersebut dipertandingkan sebagai cabang PON 2012 tapi dipertandingkan di Jawa Barat berada di tangan Menpora karena biaya yang dikeluarkan untuk penyelenggaraan cabang itu harus melalui SK Menpora," kata Rita.
Arief Wibowo, sekretaris I Pengurus Besar Persatuan Drumband Indonesia (PB DI) menyambut baik keputusan rapat anggota tersebut meski ia tidak seratus persen puas.
"Saya juga menyampaikan terima kasih kepada KONI Jawa Barat yang bersedia memfasilitas penyelenggaraan pertandingan drumband," kata Arief.
Tapi Arief mencurigai keputusan Panitia Besar PON 2012 Riau yang sengaja tidak mempertandingkan cabang drumband karena sebagai tuan rumah, Riau tidak mempunyai prestasi di cabang tersebut.
"Saya yakin mereka sengaja tidak mempertandingkan karena mereka tidak kuat di cabang tersebut sehingga target perolehan medali mereka tidak akan tercapai," kata Arif menambahkan.(*)
(T.a032/T009)
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2011
