Jakarta (ANTARA News) – Angkatan Muda Demokarat (AMD) meminta Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) selaku Ketua Dewan Pembina Partai Demokrat (PD) agar mengkaji kembali keberadaan Partai Golkar dan Partai Keadilan Sejahrtera (PKS) dalam koalisi.

"Apakah layak  partai koalisi pemerintah yang seperti itu tetap dipertahankan karena perlakuan yang tidak setia dalam pengambilan keputusan politik di DPR," kata Wakil Ketum AMD Boyke Novrizon kepada wartawan di Jakarta, Kamis (24/2).

Menurut Boyke, SBY juga harus sigab dalam mendaur ulang kembali mitra koalisi yang sejati dan memegang teguh etika kebersamaan atas dasar saling memberikan dukungan politik demi kelanjutan koalisi ke depan.

"Kami minta kepada anggota partai koalisi yang tidak setia agar mundur dari koalisi bersama (setgab)," katanya.

Karena lanjutnya, harga diri seorang politisi ataupun partai politik adalah komitmen dengan ucapan dan perbuatan.

"Ini, kami sampaikan agar kinerja partai koalisi di DPR dapat berjalan lancar dan tenang di dalam mengusung program-program pemerintah dan lembaga tinggi negara lainnya," ujarnya.

Boyke menambahkan, SBY sebagai presiden tinggal menyelesaikan jabatan 3,5 tahun ke depan agar lebih fokus bekerja dalam iklim politik yang lebih kondusif untuk meningkatkan kesejahteraan rakyat.

Karena itu, katanya, pemerintah di bawah naungan SBY ke depan diharapkan tidak lagi dibayang-bayangi oleh perlakuan politik yang tidak beretika, sehingga menjaga kelangsungan kinerja pemerintah dengan lebih tenang, fokus dan lebih baik.(*)
(R009/K004)

Pewarta: Ruslan Burhani
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2011