Di luar perkiraan pebulutangkis tunggal dewasa putera Edry Hidayat dari PB Fajar Kota Palangka Raya, Kalimantan Tengah (Kalteng), berhasil masuk delapan besar setelah menang dalam pertandingan, Kamis malam.
Dalam pertandingan yang disaksikan penonton yang memenuhi ruangan GOR HI-Qua Wijaya Palangka Raya itu, atlet yang memperoleh dukungan penonton itu menang atas Defrin Seprian dari PB Selvia.
Walau pertandingan berlangsung alot tetapi atas kepercayaan diri setelah banyak memperoleh tepuk tangan, atlet tuan rumah mampu menyudahi pertandingan dengan skor 21-13 dan 21-15.
Kemenangan tersebut Edry Hidayat berhak maju ke babak semi final dan akan berhadapan dengan Andreas Adityawarman dari PB Djarum Kudus.
Sementara pebulutangkis berasal klub handal dari Pulau Jawa memang mendominasi dalam pertandingan hari ketiga dalam kejuaraan yang pertama kali di gelar di provinsi Kalteng ini.
Atlet yang lainnya yang juga bertengger di delapan besar adalah Fauzi Adnan dari PB Jaya Raya Suryanaga, yang menang atas Hendrik dari PB Victory.
Kemudian Dea Adi rangga masuk delapan besar setelah mengalahkan Dwi Setiawan dari PB Putra Seruyan, lalu Ary Trisnanto dari PB Tangkas Alfamart menang atas Hermansyah dari PB Pusdiklat Jaya Raya.
Sementara delapan besar lainnya adalah Bandar Sigit Pamungkas dari PB Djarum Kudus yang menang atas Achmad Rivai dari PB Bank Sumsel Babel, serta Tommy Sugiarto dari Pelatprov PBSI DKI Jakarta yang menang dengan Rukita dari PB Jaya Raya Suryanaga.
Kejuaraan tersebut diikuti 747 atlet tersebut berasal dari 85 klub yang tersebar di 14 provinsi, yang dipertandingkan selain dewasa juga ada kelompok pemula, remaja, taruna serta veteran.
Pembukaan Djarum Sirnas dibuka wakil ketua umum PB PBSI, Sabar Yudhosuroso yang ditandai dengan pemukulan alat musik khas setempat, dihadiri Ketua Umum Pengurus Provinsi PBSI Kalteng, H Darwan Ali, dan final direncanakan hari Sabtu dan akan disiarkan langsung secara nasional oleh TVRI.(*)
(T.H005/F002)
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2011
