Jakarta (ANTARA News) - Indeks harga saham gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Rabu dibuka menuju level 3.600 poin, menguat ditopang oleh menguatnya bursa global.

IHSG BEI dibuka menguat 7,08 poin atau 0,20 persen menjadi 3.598,67, dan indeks 45 saham unggulan (LQ45) juga naik 1,82 poin atau 0,28 persen ke posisi 643,96.

Analis Sinarmas Securities, Jeff Tan di Jakarta, Rabu, mengatakan, pergerakan bursa global serta laporan keuangan emiten yang sudah dirilis menunjukkan hasil positif dan yang belum dirilis akan menjadi pendorong indeks BEI hari ini.

"Pergerakan bursa regional serta laporan keuangan dari emiten yang belum dirilis dapat mempengaruhi pergerakan indeks," kata dia.

Namun, kata dia, secara teknikal indeks diperkirakan akan bergerak fluktuasi (mixed) dengan kecenderungan melemah pada kisaran 3561-3610.

Sementara, lanjut dia, saham-saham yang dapat diperhatikan yakni Bank Mandiri (BMRI), Unilever (UNVR), Holcim Indonesia (SMCB), International Nickel (INCO).

Analis Samuel Sekuritas Christine Salim menambahkan, bursa Asia pagi ini dibuka relatif menguat seiring penguatan bursa AS semalam dan rebound harga komoditas dunia.

"IHSG hari ini rebound setelah selama tiga hari terakhir terkoreksi dengan penguatan harga komoditas akan memberi sentimen positif bagi sektor mining," kata dia.

Ia mengatakan, investor juga akan mengantisipasi rilis laporan keuangan emiten yang akan keluar besok serta data inflasi di akhir minggu ini yang diperkirakan akan lebih baik dari Februari.

Sementara, terpantau hingga pukul 09.30 WIB indeks BEI masih berada pada area positif di posisi 3.607 poin atau naik 15,81 poin sebesar 0,44 persen.

Tercatat, bursa regional diantaranya Indeks Hang Seng menguat 270,14 poin (1,19 persen) ke level 23.332,59, Indeks Nikkei-225 naik 115,60 poin (1,22 persen) ke level 9.574,68, dan Indeks Straits Times menguat 19,59 poin (0,63 persen) ke level 3.075,93.
(ANT)

Editor: Bambang
Copyright © ANTARA 2011