pameran yang menyajikan alat musik tradisional dapat meningkatkan apresiasi masyarakat dan dapat mengembangkan nilai-nilai budaya alat musik tradisional
Kendari (ANTARA) - Wakil Gubernur Sulawesi Tenggara Lukman Abunawas mengingatkan pentingnya melestarikan dan mengembangkan  budaya dengan melibatkan generasi penerus agar warisan nenek moyang ini dapat terus terpelihara secara turun temurun..

"Bagaimanapun juga budaya merupakan warisan nenek moyang kita yang perlu kita pelihara, lestarikan dan perlu kita kembangkan menyesuaikan dengan perkembangan dunia," kata Lukman pada pembukaan Pameran Nasional Alat Musik Tradisional Nuantara di Kendari, Senin malam.

Dia menyampaikan, pelestarian budaya dianjurkan di dalam Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2011 tentang Budaya, yaitu bagian dari aset bangsa yang harus tetap terpelihara dan tetap dikembangkan.

Selain itu, lanjut Wagub, di dalam Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2017 tentang Pemajuan Kebudayaan, di mana di dalam Pasal 1 dinyatakan bahwa pemajuan kebudayaan adalah upaya meningkatkan ketahanan budaya dan kontribusi budaya Indonesia di tengah peradaban dunia melalui perlindungan, pengembangan, pemanfaatan, dan pembinaan kebudayaan.

"Oleh sebab itu salah satu upaya yang dilakukan untuk menjalankan peran dalam rangka pemajuan kebudayaan adalah penyelenggaraan pameran nasional alat-alat musik tradisional nusantara setiap tahunnya," ujar Wagub.
Wakil Gubernur Sulawesi Tenggara (Sultra) Lukman Abunawas (tengah) saat membuka kegiatan Pameran Nasional Alat Musik Tradisional Nuantara di Kendari, Senin (22/11/2021) malam. (ANTARA/Harianto)

Wagub Sultra ini berharap, melalui pameran yang menyajikan alat musik tradisional dapat meningkatkan apresiasi masyarakat dan dapat mengembangkan nilai-nilai budaya alat musik tradisional itu sendiri.

Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Sultra Asrun Lio mengatakan pameran tersebut diikuti oleh 31 museum se-Indonesia dengan penampilan berbagai macam alat musik nusantara.

"Kegiatan ini adalah kegiatan tahunan yang setiap tahun berganti tempat dan tahun ini kita Sulawesi Tenggara sebagai tuan rumah. Hari ini kita mulai kegiatan seminar musik tradisional dan kemudian nanti pada hari-hari berikut kita akan menampilkan sini-sini khas Sulawesi Tenggara," kata Asrun Lio.
Baca juga: Wagub Sultra hadiahi Apriyani kebun cengkih dan kelapa sawit
Baca juga: Apriyani Rahayu sebut Wagub Sultra punya andil dalam kariernya
Baca juga: Wakaf instrumen yang bisa atasi kesenjangan ekonomi masyarakat Sultra

Pewarta: Muhammad Harianto
Editor: Ganet Dirgantara
Copyright © ANTARA 2021