Pertandingan partai usiran antara tuan rumah Persija melawan Persisam yang disaksikan sekitar 10 ribu penonton berlangsung seru dan menarik.
Tim Persija yang didukung sporternya Jak Mania pada menit pertama langsung melakukan gebrakan melalui pemain kedua sayapnya, Greg Nwokolo dan M. Ilham yang bermain gesit.
Persija pada menit ketiga langsung mampu menjebloskan bola ke gawang Persisam yang dijaga Wawan Hendrawan. Gol Persija berawal dari bola umpan silang dari pemain sayap kiri Greg Nwokolo kepada Oliver Makor yang berdiri bebas dengan sundulan kepalanya merobek gawang Persija, skor 1-0.
Persija yang banyak menguasai permain tiga menit kemudian kembali menambah gol melalui strikernya Bambang Pamungkas pada menit enam.
Gol Bambang tersebut berawal dari bola umpan M Ilham ke depan diterima oleh Abu Casmir disodorkan Bambang langsung melakukan tembakan keras merobek gawang Persisam, merubah kedudukan menjadi 2-0.
Pada menit 31, Persija kembali menambah gol melalui Greg Nwokolo, setelah mendapatkan bola umpan matang dari M Ilham. Greg mantan pemain Persis Solo, langsung melakukan tembakan keras ke sudut gawang masuk, sehingga merubah kedudukan menjadi 3-0.
Sebaliknya, Persisam pada babak pertama menit kedua sempat mendapat satu peluang saat pemainnya Ronald Fagundes, yang tembakannya tipis di atas mistar gawang Persija. Kedudukan 3-0 untuk Persija tersebut bertahan hingga babak pertama berakhir.
Pada babak kedua, Bambang Pamungkas dan kawan kawan tetap melakukan inisiatif serangan baik melalui linin tengah dan kedua sayapnya. Persija kembali menambah gol pada menit 49 dari kaki Precious, setelah memanfaatkan bola umpan dari sayap kiri Greg Nwokolo, sehingga berubah kedudukan menjadi 4-0.
Pemain sayap kiri Persija, Greg Nwokolo, yang tampil kesetanan di Solo kembali menambah gol untuk timnya, setelah berhasil lepas jembakan Offside dari pemain belakang Persisan, sehingga skor manjadi 5-0.
Sebaliknya, Persisam yang ketinggalkan lima gol dari Persija, justru harus kehilangan satu pemainnya, yakni Djayusman Triasdi. Dia dikeluarkan dari permainan oleh wasit Oki Dwi Putra, karena terakumulasi dua kartu kuning.
Persisam yang bermain hanya 10 orang, kelihatan sering mendapat serangan bertubi-tubi dari Bambang Pamungkas dan kawan kawan. Persija menambah gol lagi pada menit 72 melalui kaki M Ilham. Ilham yang melakukan tembakan dari sudut sempit kiri merobek gawang Wawan Hedrawan, sehingga kedudukan menjadi 6-0.
Persisam yang ketinggalan enam gol atas Persija, memasukan pemain pengganti Aladair menarik ke luar Fjar dan Choi Dong Soo keluar diganti Panggah untuk menmbah serangan.
Bahkan, Persija kembali menambah gol melalui pemian belakang Tony Sucipto yang memanfaatkan bola umpan Agu Casmir, sehingga skor menjadi 7-0.
Persisam berhasil mencetak gol ke gawang Persija pada menit 83 melalui sundulan Tsimy Jacques yang tidak bisa diantisipasi oleh penjaga gawang Hendro Kartiko, sehingga merubah skor 7-1.
Persisam kembali menambah gol pada menit 87 melalui tendangan keras Julio Lopez setelah mendapat bola umpan dari Aladir Makatindu, sehingga kedudukan menjadi 7-2 untuk Persija. Kedudukan ini bertahan hingga babak kedua berakhir.
Pada pertandingan antara Persija melawan Persisam, wasit Oki Dwi Putra menghadiahkan satu kartu kuning untuk Irsyad Rasyid (Persisam) dan kartu merah untuk Djasyusman Triasdi, karena terkena dua kali kartu kuning.
Pelatih Tim Persisam Samarinda, Hendri Susilo mengatakan, anak anak bermain memalukan dan mereka seperti baru saja bisa bermain bola. Padahal, mereka ini pemain profesional.
"Saya tidak habis pikir. Timnya tidak bisa berbuat banyak dan keluar dari tekanan," katanya.
Pelatih Tim Persija Jakarta, Rahmad Darmawan mengatakan, anak-anak bertanding di Solo bermain lepas sehingga mereka mampu menguasai lapangan. Sehingga, timnya mampu mencetak banyak gol ke gawang lawan.
"Kemenangan Persija ini, untuk pendukungnya Jak Mania, setelah pertandingan sebelumnya terus mengalami kalah," katanya.(*)
(U.B018/A020)
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2011
