"Ini sebagai bentuk pengembangan kompetensi pegawai di lingkungan instansi pemerintahan," ujar Kepala BPSDM Jatim Aries Agung Paewai, di sela Rapat Koordinasi Persiapan Penyelenggaraan Pelatihan Kepemimpinan Tahun 2022 bersama Pemerintah Daerah Kabupaten/Kota di Surabaya, Jumat.
Menurut dia, pengembangan kompetensi ASN menjadi perhatian Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa melalui "Jatim Corporate University".
Para ASN, kata Aries, harus mendapatkan perhatian secara khusus dalam pengembangan kompetensinya karena memberikan pelayanan langsung kepada masyarakat.
"Sebab, kompetensi yang harus mereka dapatkan sangat berkaitan dengan kinerja dan kualitasnya dalam melayani masyarakat maupun mendukung pelaksanaan visi dan misi kepala daerah," ucapnya.
Ia menegaskan, BPSDM Jatim melalui program tersebut akan menggelar webinar secara rutin setiap pekan sehingga pada tahun ini terdapat 48 kali kegiatan, yang masing-masing memiliki poin tiga jam pelajaran (JP).
Selain "ASN Belajar 2022", tahun ini BPSDM Jatim kembali akan mengadakan ajang "ASN Achievement Award" bagi pemerintah kabupaten/kota.
Ajang ini, lanjut dia, merupakan apresiasi Pemprov Jatim untuk daerah yang memiliki perhatian dan komitmen tinggi dalam pengembangan kompetensi ASN.
Melalui ajang tersebut, Pemprov Jatim akan memberikan dua kategori penghargaan, yaitu penghargaan bagi lima kepala daerah terbaik dengan apresiasi berupa Lencana Kehormatan Jer Basuki Mawa Beya Emas dari Gubernur Jawa Timur.
Kedua, kategori penghargaan lima instansi kepegawaian dan pelatihan pemerintah kabupaten/kota terbaik.
Sementara itu, pada rakor tersebut dihadiri kepala BKD/BKPSDM/BKPP kabupaten/kota, kemudian para widyaisawara serta para pejabat struktrual dan fungsional di lingkungan BPSDM setempat.
Pewarta: Fiqih Arfani
Editor: Masuki M. Astro
Copyright © ANTARA 2022
