Hong Kong (ANTARA News/AFP) - Pasar saham Asia berakhir naik pada Jumat, setelah Eropa mencapai kesepakatan untuk menghindari gagal bayar (default) utang Yunani, tapi minyak jatuh setelah Badan Energi Internasional melepas jutaan barel cadangan minyak mentah.

Yunani, Uni Eropa dan IMF setuju pada Jumat pagi atas rincian akhir dari rencana penghematan Athena 28 miliar euro (40 miliar dolar Amerika Serikat/AS) yang perlu dilaksanakan dalam lima tahun ke depan guna mendapatkan uang tunai untuk membayar utangnya segera.

Komisi Eropa mengatakan kesepakatan antara pendukung internasional tentang Athena sekarang harus "diterjemahkan ke dalam tindakan konkret legislatif" oleh Yunani.

Namun, investor masih gugup saat mereka menunggu untuk melihat apakah Perdana Menteri George Papandreou bisa mendapatkan dukungan parlemen untuk langkah-langkah penghematannya pada minggu depan.

Anggota parlemen Yunani harus meloloskan rancangan undang-undang sebelum Juni berakhir, kata Uni Eropa.

Tokyo naik 0,85 persen atau 81,87 poin menjadi 9.678,71, Sydney naik 0,17 persen atau 7,6 poin menjadi 4.508,1 dan Seoul naik 1,70 persen atau 34,95 poin menjadi 2.090,81.

Hong Kong melonjak 1,90 persen atau 412,81 poin menjadi 22.171,95 dan Shanghai melonjak 2,16 persen atau 57,96 poin menjadi 2.746,21.

Tapi perusahaan energi tertekan setelah Badan Energi Internasional (IEA) mengatakan akan melepas 60 juta barel minyak mentah dari cadangan strategis negara-negara anggota pada bulan depan, yang menyebabkan penurunan tajam harga minyak.

Badan itu mengatakan, pihaknya membuat langkah itu untuk menutup produksi yang hilang di Libya dan memberikan bantuan ekonomi global dari harga energi tinggi. Itu kali ketiga kelompok yang berbasis di Paris tersebut mengambil langkah tersebut.

Segera setelah keputusan tersebut, kontrak utama New York, minyak mentah light sweet atau West Texas Intermediate (WTI) untuk pengiriman Agustus anjlok 4,39 dolar AS menjadi ditutup pada 91,02 dolar AS per barel, turun 4,6 persen. Minyak mentah Brent North Sea untuk Agustus jatuh 6,95 dolar AS atau 6,0 persen menjadi 107,26 dolar AS.

Dalam perdagangan Asia, kontrak naik, dengan WTI mrningkat 1,13 dolar AS menjadi 92,15 dan Brent naik 1,28 dolar AS menjadi 108,54 dolar AS.

Victor Shum, seorang analis konsultan energi Purvin and Gertz berbasis di Singapura, mengatakan: "Dengan harga minyak yang lebih rendah, perekonomian akan memiliki peluang lebih baik untuk mendapatkan penguatan. Seiring dengan ini, permintaan minyak juga akan mendapatkan dorongan."

Di Tokyo Inpex menguat 1,92 persen meskipun harga minyak turun, sementara di Seoul SK Innovation merosot 4,36 persen dan Woodside Petroleum turun 0,5 persen di Sydney.

Maskapai penerbangan regional didorong oleh harga minyak yang lebih rendah. Di Hong Kong, Cathay Pacific naik 5,2 persen dan Air China ditambah 7,8 persen sementara Qantas maju 1,9 persen di Sydney.

Kekhawatiran tentang ekonomi global meningkat setelah Departemen Tenaga Kerja AS melaporkan kenaikan tak terduga klaim awal pengangguran, dengan 9.000 menjadi 429.000 di minggu hingga 18 Juni, sementara Departemen Perdagangan mengatakan penjualan rumah baru jatuh 2,1 persen pada Mei.

Di Asia, Indeks Pembelian Manajer Manufaktur China dari HSBC mencapai terendah 11-bulan, mencerminkan upaya Beijing untuk mendinginkan perekonomian China.

Dan indikator kunci dari manufaktur di zona euro anjlok ke terendah 20 bulan pada Juni.

Tokyo tinggal di wilayah positif berkat optimisme atas prospek perusahaan karena pemulihan dari gempa dan tsunami 11 Maret terlihat menjadi lebih cepat dari yang diperkirakan.

Nissan pada Kamis mengatakan pihaknya memperkirakan penurunan 15 persen dalam laba bersih tahunan untuk tahun sampai Maret 2012, tetapi melihat penjualan global meningkat 9,9 persen ke rekor 4,6 juta unit dengan produksi penuh kembali pada Oktober.

Isuzu Motors pada Rabu telah mengeluarkan proyeksi laba bersih yang agresif untuk tahun fiskal saat ini.

Di Hong Kong pembuat barang mewah Prada berakhir hanya 0,25 persen lebih tinggi pada debut perdagangan sahamnya di Hong Kong karena pasar global yang bergolak telah melemahkan sentimen untuk

penawaran baru.

Mata uang tunggal Eropa diambil 1,4264 dolar dalam perdagangan sore di Tokyo, hampir datar dari 1,4257 dolar di New York pada akhir Kamis. Euro diperdagangkan pada 114,83 yen terhadap 114,72 yen.

Dolar bergerak di kisaran sempit di 80,51 yen terhadap 80,52 yen.

Emas di Hong Kong ditutup pada 1.518,50 - 1.519,50 dolar AS per troy ons, juga turun dari penutupan Kamis pada 1.544,00 - 1.545,00 dolar AS.

Di pasar lain:

- Taipei jatuh 0,40 persen atau 34,45 poin menjadi 8.532,83.

Hon Hai 0,51 persen lebih rendah pada 97,6 dolar Taiwan sedangkan TSMC jatuh 0,18 persen menjadi 72,9 dolar Taiwan.

- Manila melonjak 1,66 persen atau 70,30 poin menjadi 4.291,44.

Philex Mining naik 9,4 persen pada 23,30 peso dan DMCI Holdings menambahkan 3,0 persen menjadi 43,20 peso dan Metropolitan Bank turun 0,3 persen menjadi 69,15 peso.

- Wellington turun 0,18 persen atau 6,14 poin menjadi 3.455,66.

Contact Energy terseret turun pasar menyusul penurunan keuntungan minggu ini.

Contact ditutup turun 1,7 persen pada 5,36 dolar Selandia Baru, sementara Fletcher Building naik 0,2 persen ke 8,67 dolar Selandia Baru dan Telecom naik 1,2 persen pada 2,51 dolar Selandia Baru.

- Singapura ditutup naik 22,13 poin atau 0,73 persen menjadi 3.066,85.

Pengembang properti CapitaLand naik 3,55 persen menjadi 2,92 dolar Singapura dan kelompok keuangan DBS naik 0,28 persen menjadi 14,40 dolar AS.

- Jakarta naik 24,9 poin atau 0,65 persen ke 3.848,55.

- Kuala Lumpur berakhir naik 0,09 persen atau 1,47 poin menjadi ditutup pada 1.564,66.

Bank terbesar Malaysia menurut ukuran aset, Maybank naik 0,7 persen menjadi 8,88 ringgit sementara CIMB Bank naik 2,0 persen menjadi 8,68 ringgit karenaperusahaan keuangan RHB Capital turun 3,1 persen menjadi 8,75 ringgit.
(Uu.A026/M012)

Editor: Priyambodo RH
Copyright © ANTARA 2011