...hanya berhasil meraih empat medali emas....
Karawang, 26/6 (ANTARA News) - Tim Dayung Indonesia hanya berhasil meraih empat medali emas pada Kejuaraan Canoeing Asia Tenggara atau "South East Asian Canoeing Championship" di Situ Cipule, Desa Mulyasari, Kabupaten Karawang, Jabar, Minggu.

Empat medali emas itu diraih dari kelas jarak 1.000 meter nomor kayak-4 putra serta dari nomor canoe-2 putra lewat pedayung pasangan Dedi Saputra dan Spens Stuber Mahue.

Dua emas lainnya diraih dari kelas jarak 200 meter, yakni pada nomor kayak-2 putra Andri Sugiarto dan Silo, serta canoe-2 putra Asnawir dan Marjuki.

Pada nomor canoe-2 putra jarak 200 meter, Asnawir dan Marjuki mampu meninggalkan pedayung lainnya setelah mencatat waktu 00:39.67.

Disusul pasangan pedayung Mianmar Win Thike dan Ye Aung Soe yang mencatat waktu 00:40.66, kemudian Vietnam melalui pasangan Nguyen Due Duy dan Do Trong Quang dengan catatan waktu 00:41.03.

Dalam jarak yang sama nomor kayak-2 putra, pedayung pasangan Andri SUgiarto-Silo juga mencatat waktu tercepat, 00:34.45, dan berhasil mencapai garis finish pada urutan pertama. Kemudian disusul pedayung pasangan Singapura Brandon Ooi Wei Chen dan Clarence Chua Up Meng yang mencatat waktu 00:55.14.

Urutan ketiga pada nomor tersebut ditempati Vietnam melalui pedayung pasangan Nguyen Thanh Quang dan Do Manh Hung dengan catatan waktu 00:35.68.

Tetapi pada kelas jarak 200 meter lainnya, Indonesia tidak berhasil mencapai garis finish pada posisi pertama. Pada nomor kayak-1 putri, pedayung Indonesia, Rasima harus puas mencapai garis finish pada posisi ketiga setelah pedayung Thailand dan Singapura.

Begitu juga pada nomor kayak-1 putri, pedayung Indonesia, Gandie hanya mampu mencapai garis finish pada urutan kedua setelah pedayung Vietnam, Nguyen Thanh Quang yang mencatat waktu 00:37.40. Sedangkan Gandie hanya mencapai catatan waktu 00:38.44.

Pada Kejuaraan Canoeing Asia Tenggara yang berlangsung sejak 24-26 Juni, tim dayung Thailand berhasil mengoleksi sembilan emas, lima perak dan enam perunggu. Disusul Singapura yang mengoleksi delapan medali emas, empat perak dan dua perunggu.

Kemudian tim dayung Vietnam meraih enam emas, tiga perak dan empat perunggu. Tim Indonesia mampu meraih empat emas, 11 perak dan enam perunggu. Mianmar hanya meraih dua perak dan tiga perunggu. Sedangkan tim dayung Malaysia dan Filipina tidak mampu meraih satupun medali.

Kejuaraan tersebut diikuti 133 atlet dari tujuh negara, yakni Thailand, Singapura, Malayasia, Filipina, Myanmar, Vietnam dan tuan rumah Indonesia.

Kejuaraan yang dipertandingkan selama 24-26 Juni itu sebanyak 27 nomor, terdiri atas kayak-1, kayak-2, kayak-4 putra dan putri senior, serta canoe-1 dan canoe-2 putra senior, masing-masing untuk jarak 1.000 meter, 500 meter, dan 200 meter.

Sedangkan untuk junior yang dipertandingkan ialah kayak-1, kayak-2 putra dan putri serta canoe-1 dan canoe-2 untuk jarak 1.000 meter dan 500 meter. ***6*** (KR-MAK)

Editor: Ade P Marboen
Copyright © ANTARA 2011