Makassar (ANTARA News) - Seorang nenek bersama cucunya yang berusia empat tahun tewas terpanggang dalam kebakaran di sebuah pemukiman di Jalan Malengkeri Raya Kelurahan Tamalate, Makassar, Sulawesi Selatan, Kamis malam.

Menurut Sultan Daeng Limpo, Ketua RW04 Kelurahan Mangasa, Kecamatan Tamalate, Makassar, korban Hajra (50) ditemukan sedang memeluk cucunya, Fitra (4), keduanya tewas terpanggang di dalam rumahnya.

"Sudah dibawa ke Rumah Sakit Haji untuk ditangani, dari jenasah korban terlihat sedang memeluk cucunya. Anaknya ada enam orang dengan dua cucu, padahal suaminya Azis, belum lama ini meninggal dunia," ucapnya.

Ia menyayangkan petugas pemadam yang terlambat tiba di lokasi sehingga api menjalar membakar rumah warga lainnya yang berdampingan.

"Pemadam terlambat datang, api sudah berkobar setengah jam baru pemadam datang," akunya.

Indah, salah seorang anak korban mengatakan, usai shalat Isya, ia melihat api tiba-tiba membesar sehingga panik dan spontan melompati jendela rumah menyelamatkan diri sehingga kakinya terkilir.

"Saya kaget tiba-tiba api ada dan langung besar, saya langsung lompat jendela, dan saya belum tahu kondisi ibu saya bagaimana," ujarnya.

Komandan lapangan pemadam kebakaran, Amiruddin, menyatakan, sekitar 20 mobil armada diterjunkan untuk menjinakkan api.

"Kami tidak tahu berapa jumlah kerugian karena masih didata. Dan penyebab kebakaran kita belum ketahui dan masih dalam penyelidikan," paparnya. ***3***

(ANT-282/F003)

Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2011