Jakarta (ANTARA) - Pangeran Charles yang untuk kedua kalinya terinfeksi virus COVID-19, baru-baru ini bertemu dengan ibunya Ratu Elizabeth, tapi ratu berusia 95 tahun itu tidak menunjukkan gejala apa pun, kata sumber kerajaan, Kamis waktu setempat.

"Pagi ini Prince of Wales menunjukkan hasil tes positif COVID-19 dan sedang isolasi mandiri," kata kantor Clarence House dalam pernyataan di Twitter, dikutip dari Reuters pada Jumat.

Belum ada informasi lebih lanjut soal kondisi Charles, tapi sumber di Istana Buckingham mengonfirmasi Charles baru-baru ini bertemu ibunya. Ratu Elizabeth tidak menunjukkan gejala apa pun, tapi kondisinya tetap dipantau.

Baca juga: Potongan kue pernikahan Putri Diana dilelang Rp10 juta

Ratu mengonfirmasi pada awal 2021 dia telah menerima dosis pertama vaksin COVID dan mendorong masyarakat untuk ikut divaksin. Namun istana menolak untuk mengonfirmasi apakah ratu sudah menerima suntikan lanjutan.

Sementara Charles dan istrinya, Camilla, pada Desember lalu telah mendapat suntikan dosis lanjutan. Charles sebelumnya terinfeksi virus pada Maret 2020 dan hanya merasakan gejala sedang. Putranya, Pangeran William, juga terinfeksi COVID tak lama setelah ayahnya pada 2020.

Kesehatan ratu telah jadi pusat perhatian sejak Ratu Elizabeth menginap semalam di rumah sakit pada Oktober lalu dan dianjurkan dokternya untuk beristirahat.

Baca juga: Elizabeth inginkan Camilla jadi permaisuri saat Charles jadi raja

Baca juga: Kristen Stewart terlihat menjiwai karakter Putri Diana dalam "Spencer"

Baca juga: Kue pernikahan Pangeran Charles dan Putri Diana terjual Rp36 juta

Penerjemah: Nanien Yuniar
Editor: Maria Rosari Dwi Putri
Copyright © ANTARA 2022