Lisabon (ANTARA News) - Pendiri Microsoft, Bill Gates, yang merupakan pria terkaya di dunia, mengatakan, Selasa, kantor pajak di AS harus menyimpan data finansial miliknya pada konputer khusus, karena kekayaannya sangat besar. "Formulir pajak saya di AS harus disimpan pada komputer khusus, karena komputer normal mereka tak mampu menangani jumlah angkanya," katanya pada konferensi Microsoft yang diselenggarakan di Lisabon, sebagaimana dilaporkan AFP. "Jadi saya selalu menerima pemberitahuan yang menyatakan saya belum membayar sesuatu, padahal itu akibat kesalahan komputer," tambahnya dalam komentar yang disiarkan televisi. "Kemudian mereka akan menyampaikan pemberitahuan lainnya yang mengatakan kepada saya, betapa malunya mereka telah mengirimkan pemberitahuan yang tak benar," katanya. Kekayaan Gates diperkirakan mencapai 47 miliar dolar (sekitar Rp470 triliun), demikian menurut daftar terakhir tentang orang-orang terkaya dunia yang disiarkan majalah Forbes. Pada tahun lalu majalah Time memilih Gates dan istrinya, Melinda, bersama dengan bintang rock Bono, sebagai "Tokoh-tokoh Tahun ini" untuk 2005 versi majalah itu, dengan menyebutkan karya amal dan aktivitas mereka yang bertujuan memberantas kemiskinan global dan memperbaiki kesehatan dunia. Yayasan Bill dan Melinda Gates yang didirikan pasangan itu memiliki kekayaan senilai 29 miliar dolar, sehingga menempatkan yayasan itu sebagai lembaga amal terbesar dunia. (*)

Copyright © ANTARA 2006