Jakarta (ANTARA) - PDI Perjuangan menerima penghargaan dari Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) karena berkontribusi terhadap kegiatan pencarian dan pertolongan (SAR) di Indonesia.

Penghargaan itu diberikan oleh Kepala Basarnas Marsekal Madya TNI Henri Alfiandi kepada Badan Penanggulangan Bencana (Baguna) PDI Perjuangan yang diwakili oleh Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto dan Kepala Baguna PDIP Max Rulend Boseke saat peringatan HUT Ke-50 Basarnas di Jakarta, Rabu.

Marsdya Henri saat acara menyampaikan kerja-kerja penyelamatan membutuhkan kerja sama dan bantuan dari berbagai pihak, termasuk organisasi politik dan kemasyarakatan.

"Kerja sama Basarnas dengan instansi dan organisasi merupakan langkah nyata memperkuat sinergitas antara Basarnas dan seluruh pemangku kepentingan sehingga dapat memberi layanan search and rescue yang optimal kepada masyarakat," kata Marsdya Henri.

Dalam acara yang sama, Hasto mengatakan bahwa PDI Perjuangan selalu menaruh perhatian pada kegiatan penyelamatan sebagaimana arahan Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri.

"Salam dari Ibu Megawati Soekarnoputri. Beliau menaruh perhatian yang begitu besar terhadap Basarnas, terhadap BMKG, dan juga Badan Nasional Penanggulangan Bencana. Ini adalah The Three Musketeers, kata Bu Mega," kata Hasto sebagaimana dikutip dari siaran tertulisnya.

Sekjen PDI Perjuangan itu mengatakan bahwa Megawati Soekarnoputri selalu mengingatkan para kader bahwa politik erat berkaitan dengan persoalan keselamatan rakyat, kehidupan rakyat, dan keselamatan bangsa.

“Baguna PDI Perjuangan selama ini memegang prinsip itu," kata Hasto Kristiyanto.

Dalam kesempatan yang sama, Hasto juga menyampaikan bahwa Ketua Umum PDIP juga menekankan kesadaran terhadap pentingnya aspek-aspek keselamatan harus terus dibangun.

"Bagaimana kita semua membangun kesadaran terlebih Indonesia Raya kita ini adalah suatu wilayah yang terletak di antara dua benua dan dua samudra tentu saja mengandung suatu potensi kerawanan akibat berbagai aktivitas tektonik, vulkanik, dan terlebih kita berada di ring of fire," terang Hasto.

Ia pun berharap kerja sama Basarnas dan Baguna PDIP terus berlanjut karena PDI Perjuangan berencana membentuk satu batalion penyelamat yang terdidik dan terlatih.

"PDI Perjuangan terus bekerja sama melakukan pelatihan dengan Basarnas. Target kami punya kekuatan satu batalion yang telah dididik oleh Basarnas dan punya semangat untuk membantu pelatihan dengan nilai-nilai kemanusiaan dan kerakyatan," kata Hasto.

Dalam sambutannya, Sekjen PDIP juga menyampaikan harapan terhadap Basarnas agar selalu menunjukkan kepemimpinan tidak hanya di tingkat nasional, tetapi juga level dunia.

"Spirit leadership of Indonesia (semangat kepemimpinan Indonesia) ditunjukkan oleh Basarnas dengan kepemimpinannya di Asia Pasifik. Oleh karena itu, mari terus perkuat Basarnas menjadi kemampuan yang profesional dan berdisiplin, bergerak dengan seluruh komponen bangsa," kata Hasto.

Baca juga: HUT Basarnas ke-50, bibit magrove ditanam di Pantai Untia Makassar

Baca juga: Basarnas evakuasi empat nelayan alami mati mesin di perairan Kolaka

Pewarta: Genta Tenri Mawangi
Editor: D.Dj. Kliwantoro
Copyright © ANTARA 2022