"Ekspedisi sudah menyinggahi 38 pulau terdepan sambil membawa sembako dan menggelar pasar murah," kata Menteri Koordinator Kesejahteraan Rakyat Agung Laksono di Pangkalpinang, Kamis.
Pada kunjungan ke Pulau Bangka itu, Menteri memberi bantuan satu unit Puskesmas keliling (perahu) senilai Rp1,435 miliar dan satu unit kendaraan ambulans senilai Rp340 juta kepada Dinas Kesehatan Provinsi Bangka Belitung, serta beasiswa bagi siswa SD, SMP dan SMK.
Jumlah paket sembako yang telah disalurkan mencapai 22.500 paket senilai Rp50 ribu dengan harga Rp20 ribu, yang selisihnya disumbang dari dana CSR belasan BUMN serta ditambah buku-buku sumbangan Kemdiknas untuk sekolah-sekolah dan Al Quran dari Kemenag untuk masjid-masjid.
Penyaluran sembako ini, menurut dia, merupakan bentuk perhatian pemerintah kepada masyarakat pulau-pulau terdepan yang selama ini sering terabaikan dengan memanfaatkan KRI Banda Aceh.
Pulau-pulau terdepan di bagian barat Indonesia yang telah disinggahi tersebut seperti kepulauan Natuna, Anambas dan lainnya yang ada di tiga provinsi Bangka Belitung, Kepulauan Riau dan Kalimantan Barat.
Pasca-Lebaran hingga menjelang Natal atau tepatnya pada 22 November hingga 20 Desember 2011, ujarnya, program EKN akan dilanjutkan ke timur seperti ke Kepulauan Bawean, Morotai, dan lain-lain hingga Papua.
Melihat antusiasme masyarakat, ia berharap, program EKN ini dilanjutkan tahun depan dengan disempurnakan, karena potensi sumbangan yang ada saat ini baru lima persen saja.
EKN, tambah Agung, sebenarnya juga terkait Sail Wakatobi-Belitong 2011 dan persiapan Sail Morotai 2012 yang bermaksud mengangkat wisata kepulauan Indonesia.
"Soal Sail Morotai 2012 sudah ada permintaan dari para veteran perang dunia II dan keluarganya untuk ikut bernostalgia ke Morotai. Akan dikirim juga ke acara ini kapal induk kesehatan terbesar di dunia USS Mercy," katanya.
(T.D009/E011)
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2011
