... tidak ada pengaruhnya. Kami sudah menyiapkannya dari awal, kapan pun dipersiapkan oleh pemerintah, kami sudah siap...
Jakarta (ANTARA News) - Mantan Menteri Agama, Quraish Shihab, akan bertindak sebagai khatib pada pelaksanaan shalat Idul Fitri 1 Syawal 1432 H, Rabu (31/8) di Masjid Istiqlal, Jakarta. Sementara untuk imam, dipercayakan kepada Hasanuddin Sinaga.

"Pelaksanaan shalat Ied besok akan dilaksanakan pukul 07.00 WIB. Menurut rencana Presiden dan Ibu Negara juga akan shalat Ied di sini," kata Kepala Badan Pelaksana Pengelola Masjid Istiqlal, Mubarok, di dalam Kompleks Masjid Istiqlal, Jakarta, Selasa.

Selain SBY dan Wakil Presiden Boediono itu, masyarakat umum juga akan shalat Ied bersama petinggi-petinggi negara, perwakilan negara-negara sahabat, pun pimpinan organisasi massa Islam di Indonesia.

Berkaitan dengan keamanan dan ketertiban, apalagi shalat Ied akan diikuti kepala negara, Mubarok mengatakan, tentu saja ada prosedur-prosedur yang harus dilaksanakan meskipun selama ini prosedur tersebut sudah dilakukan.

"Tentu kita laksanakan prosedur, walaupun sebenarnya Masjid Istiqlal sudah melaksanakannya, hanya lebih pada penguatan yang ada. Kalau lihat pintu masuk pasti dipasang metal detektor itu hanya penguatan saja. Metal detektor akan ditambah ada standar pengamanannya dan keamanan lebih," ujar Mubarok.

Pengurus Masjid Istiqlal --berarti Kemenangan dalam bahasa Indonesia dan dirancang arsitek Frederik Silaban, seorang Kristen, atas amanat langsung Bung Karno-- juga sudah meenyiapkan lapangan parkir dan pintu masuk bagi Kepala Negara dan juga masyarakat umum.

"Sudah ada parkir tertentu, seperti parkir timur untuk kendaraan pada umumnya. Untuk Presiden dan Wakil Presiden juga sudah ada tempat tersendiri, biasanya masuk dari Stasiun Gambir. Sedangkan masyarakat umum bisa masuk dari pintu Gereja Katedral," kata Mubarok.

Pada kesempatan itu, Mubarok menyatakan, adanya perbedaan terkait 1 Syawal dan juga pelaksanaan shalat Ied, Mubarok mengatakan, perbedaan tersebut tidak mempengaruhi pelaksanaan shalat baik dari kualitas maupun kuantitasnya.

"Oh tidak ada pengaruhnya. Kami sudah menyiapkannya dari awal, kapan pun dipersiapkan oleh pemerintah, kami sudah siap," kata Mubarok. (*)

Pewarta: Zul Sikumbang
Editor: Ade P Marboen
Copyright © ANTARA 2011