Tanjungpinang (ANTARA) - Ketua Umum Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP-PKK) Tri Tito Karnavian memuji keindahan serta kemajuan pembangunan dan ekonomi di Pulau Penyengat, Kota Tanjungpinang, Provinsi Kepri.

Menurutnya kondisi Pulau Penyengat yang kaya akan nilai religi, budaya dan sejarah itu berbeda dengan keadaan saat terakhir ia kunjungi pada 2017 silam.

"Sekarang pembangunan infrastruktur terus meningkat, seperti perbaikan jalan. Ekonomi juga menggeliat, banyak pedagang UMKM ditambah pengunjung makin ramai setelah dua tahun pandemi," katanya saat berkunjung ke Pulau Penyengat, Senin (7/3).

Ia juga memuji keindahan Pulau Penyengat yang memiliki banyak bangunan tua dan bersejarah di Indonesia, salah satunya Masjid Raya Sultan Riau Penyengat yang terkenal hingga ke mancanegara.

Baca juga: Ketum TP PKK salurkan bantuan bagi warga terdampak bencana di Sumba

"Saya sudah beberapa kali ke sini, selalu rindu dengan becak motornya," ujarnya.

​​Selain Pulau Penyengat, Tri Tito juga takjub dengan keindahan wisata alam dan kuliner di Provinsi Kepri pada umumnya.

Dia yang sempat kunjungi kawasan wisata terpadu Lagoi di Kabupaten Bintan, mengaku takjub dengan panorama alam sejuk dan alami disertai pemandangan laut yang indah di daerah tersebut.

"Saya suka masakan khas Melayu di sini, sangat enak. Jadi tak akan rugi kalau datang kemari, karena wisata alam dan kulinernya memang mantap dan luar biasa," ujarnya.

Dalam kunjungannya ke Pulau Penyengat, Tri Tito turut menyerahkan bantuan kepada masyarakat sekitar, di antaranya sembako lanjut usia, stimulus UMKM, serta memantau vaksinasi penguat dan pameran UMKM.

"Ini rangkaian dari peringatan Hari Kesatuan Gerak (HKG) PKK ke-50. Kegiatan ini memang dipusatkan di Provinsi Kepri dengan sasaran menyentuh langsung masyarakat, dan bukan seremonial belaka," ucap Tri Tito.
 

Pewarta: Ogen
Editor: Triono Subagyo
Copyright © ANTARA 2022