Dari hasil tes ini kami ingin melihat kualitas dari setiap calon PPSUJakarta (ANTARA) - Warga Kecamatan Cakung Jakarta Timur Jejen Sujana (43) menjalani serangkaian tes lagi sebagai calon petugas Penanganan Prasarana dan Prasarana Umum (PPSU) Kelurahan Rawa Badak Selatan, Kecamatan Koja, Jakarta Utara, selama sepekan.
"Saat ini Jejen Sujana sedang menjalani rangkaian tes sebagai calon petugas PPSU," kata Lurah Rawa Badak Selatan, Suhaena, dalam keterangannya, di Jakarta, Selasa.
Menurut Suhaena, rangkaian tes yang dijalani Jejen Sujana antara lain, tes tertulis, praktik, dan wawancara. Jejen Sujana harus mengumpulkan hasil kolektif pada ketiga tes tersebut nilai 76, sesuai dengan hasil rata-rata calon PPSU lainnya di Kelurahan Rawa Badak Selatan.
"Dari hasil tes ini kami ingin melihat kualitas dari setiap calon PPSU. Dia (Jejen Sujana) akan menjalani tes selama lima hari ke depan," kata Suhaena.
Jejen menjalani rangkaian tes itu setelah mengantarkan berkas lamaran untuk proses rekrutmen ulang sebagai petugas PPSU Kelurahan Rawa Badak Selatan pada Senin (7/3).
Diberitakan sebelumnya, Jejen Sujana mengucap syukur atas kesempatan bergabung lagi menjadi petugas PPSU Kelurahan Rawa Badak Selatan setelah mediasi dilakukan Camat Koja Ade Himawan untuk mempertemukan Jejen dengan Suhaena.
"Kemarin sudah mediasi bertemu dengan pak Ade Himawan dan Ibu Suhaena. Saya meminta maaf atas kejadian ini, saya siap menjalani tes dan bekerja kembali menjadi petugas PPSU," kata Jejen.
Apabila, nantinya proses rekrutmen dinyatakan lulus, dipastikan Jejen bisa kembali bergabung bersama 62 petugas PPSU Kelurahan RBS lainnya.
Meski begitu, Suhaena meminta Jejen untuk memiliki loyalitas, disiplin, dan tanggung jawab tinggi sebagai petugas PPSU.
Jejen mendapatkan kembali kesempatan bergabung sebagai PPSU Kelurahan RBS setelah aksinya berjalan kaki dari rumahnya di Kelurahan Penggilingan ke Balai Kota DKI Jakarta di Kelurahan Gambir viral di media sosial.
Sejumlah akun di media sosial menuliskan bahwa Jejen mengadukan dugaan pemecatan dirinya sebagai petugas PPSU Kelurahan Rawa Badak Selatan kepada Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.
Kendati demikian, Kepala Suku Dinas Komunikasi, Informatika, dan Statistik Kota Jakarta Utara, Linda Harmaini, mengatakan, bahwa persoalan itu telah mendapat perhatian dari Wali Kota Jakarta Utara.
Untuk diketahui, sebelumnya ada Rismawati (23), PPSU Kelurahan Ancol yang bisa kembali lolos seleksi tertulis dan wawancara sebagai PPSU Kelurahan Ancol meski memiliki keterbatasan pendengaran dan berbicara.
"Walaupun disabilitas, mbak Risma kita jaring melalui tahapan tes tertulis dan wawancara. Dengan keterbatasan, Risma tidak kalah dibanding peserta lainnya, mbak Risma terbukti bagus. Dan sudah tiga tahun sangat membanggakan dan patut dicontoh," kata Lurah Ancol, Rusmin.
Baca juga: Pemkot Jakut rekrut ulang PPSU yang diduga terkena PHK
Baca juga: Petugas PPSU Sunter Agung terima 155 pasang sepatu di bulan Ramadhan
Pewarta: Abdu Faisal
Editor: Riza Harahap
Copyright © ANTARA 2022
