"Dengan terobosan baru chip M1, kamera depan ultra-wide dengan (fitur) Center Stage dan 5G sangat cepat, iPad Air sekarang lebih kuat, lebih cakap dan lebih menyenangkan," kata wakil direktur senior pemasaran global Apple, Greg Joswiak, dalam siaran pers, dikutip Kamis.
Chip terbaru ini memiliki CPU inti delapan, menjanjikan performa 60 persen lebih cepat dibandingkn iPad Air generasi sebelumnya. Sementara untuk GPU, chip ini juga menggunakan delapan inti, performa grafis lebih cepat dua kali lipat dari iPad Air terdahulu.
Baca juga: Produk-produk Apple yang dinanti hadir di 2022
Baca juga: Apple luncurkan iPad Pro terbaru
Dari segi kamera, iPad Air terbaru menggunakan lensa ultra wide 12MP, yang dilengkapi fitur Center Stage agar pengguna tetap berada di dalam bingkai kamera meski pun dia sedang bergerak.
Kamera juga mampu mendeteksi ketika ada orang lain yang masuk ke dalam bingkai. Di bagian belakang, terdapat lensa wide 12MP yang juga bisa merekam video resolusi 4K.
iPad Air ini menggunakan layar Liquid Retina seluas 10,9 inci, tingkat kecerahannya mencapai 500 nits. Apple menyematkan fitur pemindai sidik jari Touch ID pada tombol di bagian atas.
Apple mengikuti trend ramah lingkungan yang belakangan ini dijalani para raksasa teknologi. Pada 2030 mereka menargetkan memiliki nol dampak iklim dari seluruh bisnis mereka.
Rencana ini diwujudkan ke gawai terbaru, iPad Air menggunakan rangka aluminium daur ulang, persentasenya 100 persen. Mesin logic board juga 100 persen menggunakan timah daur ulang.
Gawai ini dipasarkan mulai dari 599 dolar Amerika Serikat, dengan pilihan kapasitas internal 64GB dan 256GB.
Baca juga: Apple resmi umumkan acara 8 Maret luncurkan berbagai gadget terbaru
Baca juga: iPhone SE dan iPad Air baru dites di India
Baca juga: Apple akan rilis iPad Air bersamaan dengan iPhone SE 2022
Pewarta: Natisha Andarningtyas
Editor: Alviansyah Pasaribu
Copyright © ANTARA 2022
