New York (ANTARA) - Wall Street menguat pada akhir perdagangan Selasa (Rabu pagi WIB), dipimpin oleh kenaikan dua persen di Nasdaq setelah pernyataan hawkish dari Ketua Federal Reserve Jerome Powell mendorong saham-saham teknologi dan pertumbuhan lebih tinggi, rebound dari kerugian baru-baru ini.

Indeks Dow Jones Industrial Average bertambah 254,47 poin atau 0,74 persen, menjadi menetap di 34.807,46 poin. Indeks S&P 500 menguat 50,43 poin atau 1,13 persen, menjadi berakhir di 4.511,61 poin. Indeks Komposit Nasdaq melonjak 270,36 poin atau 1,95 persen, menjadi ditutup di 14.108,82 poin.

Sepuluh dari 11 sektor utama S&P 500 berakhir di wilayah positif, dengan sektor konsumen nonprimer dan komunikasi masing-masing terangkat 2,45 persen dan 2,01 persen, memimpin kenaikan. Sementara itu, sektor energi tergelincir 0,66 persen, merupakan satu-satunya kelompok yang menurun.​​​​​​​

Saham keuangan juga berada di antara yang berkinerja terbaik hari ini karena imbal hasil acuan obligasi pemerintah AS 10-tahun naik menjadi 2,368 persen, dengan indeks bank S&P 500 terdongkrak 2,5 persen.

Federal Reserve pekan lalu menaikkan suku bunga dana federal sebesar seperempat poin persentase dari level mendekati nol, dan pejabat Fed tidak banyak berbuat untuk mengesampingkan ekspektasi pasar yang meningkat bahwa bank sentral AS akan menaikkan suku bunga setengah poin persentase pada Mei untuk menjinakkan inflasi.

Sementara biaya pinjaman yang lebih tinggi adalah negatif bagi konsumen dan banyak bisnis, mereka membantu untuk meningkatkan prospek keuntungan bagi bank.

Apple Inc, Microsoft Corp, Amazon.com Inc, Alphabet Inc dan Tesla Inc memberikan dorongan terbesar pada S&P 500 dan Nasdaq. Indeks teknologi S&P 500 naik 1,4 persen hari ini, tetapi tetap turun 10 persen untuk sejauh kuartal, di antara penurunan paling tajam dari sektor-sektor utama.

Dengan posisi terendah baru-baru ini, "Anda benar-benar menghapus para penjual," kata Jim Paulsen, kepala strategi investasi di Leuthold Group di Minneapolis. "Sekarang Anda melihat bahkan kepemimpinan lama sedikit terpental, memberi orang sedikit dukungan yang mungkin yang terburuk sudah berakhir."

"Di balik semua itu adalah bahwa data ekonomi dan pendapatan tetap cukup baik."

Saham Nike Inc terangkat 2,2 persen setelah perusahaan mengalahkan ekspektasi laba dan pendapatan kuartalan. Tesla Inc melonjak 7,9 persen karena pembuat mobil listrik itu mengirimkan mobil buatan Jerman pertamanya kepada pelanggan di pabrik Gruenheide.

Pada Senin (21/3), Ketua Fed Jerome Powell mengatakan bank sentral harus bergerak "cepat" untuk menaikkan suku bunga. Ketika ditanya apa yang akan mencegah bank sentral menaikkan suku bunga setengah persen pada pertemuan kebijakan 3-4 Mei, dia menjawab: "Tidak ada." Powell dijadwalkan untuk berbicara lagi pada Rabu.

​​​​​​​"Komentar tersebut menegaskan bahwa The Fed saat ini dalam mode memerangi inflasi dan pasar merespons dengan tepat," Mark Haefele, kepala investasi di UBS Global Wealth Management, mengatakan Selasa (22/3/2022) dalam sebuah catatan.

Investor masih mencermati konflik Ukraina-Rusia, dengan pejabat Ukraina mengatakan kota pelabuhan Mariupol yang terkepung terus dibombardir saat pasukan Rusia menggandakan upaya mereka untuk merebutnya.

Volume transaksi di bursa AS mencapai 12,14 miliar saham, dibandingkan dengan rata-rata 14,5 miliar untuk sesi penuh selama 20 hari perdagangan terakhir.

Penerjemah: Apep Suhendar
Editor: Ahmad Buchori
Copyright © ANTARA 2022