Presiden Kiir akan disambut secara resmi oleh Presiden Sudan Omar Al Bashir dan sejumlah duta besar dari negara-negara anggota Uni Afrika, kantor berita Sudan, SUNA, melaporkan, Jumat.
Ini merupakan lawatan pertama sejak presiden negara termuda yang berpisah dari Sudan tersebut dilantik sebagai presiden Sudan Selatan pada 9 Juli 2011.
Dalam kunjungan dua hari itu Presiden Kiir didampingi delapan menteri dan sejumlah pengusaha.
Kedua kepala negara diagendakan akan melakukan konferensi pers bersama pada akhir pertemuan.
Keduanya dijadwalkan akan membahas sejumlah persoalan yang masih mengganjal, antara lain masalah perbatasan, wilayah Abyei yang disengketakan, pembagian hasil minyak yang terkonsentrasi di Sudan Selatan dan masalah utang luar negeri Sudan sebelum pemisahan negara sebesar 38 miliar dolar AS.
Persoalan tersebut sebelumnya telah dirundingkan yang ditengahi oleh mantan Presiden Afrika Selatan Thabo Mbeki.
Presiden Al Bashir pada pekan lalu mendesak pemerintah Sudan Selatan untuk menyelesaikan semua persoalan kedua negara lewat perundingan langsung tanpa dimediasi oleh negara asing.
(T.M043/M016)
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2011
