Kegiatan ini memberikan gambaran mengenai inovasi bisnis yang dijalankan UMKM sekaligus menambah wawasan bagaimana para pihak dapat saling berkolaborasi bersama untuk mengembangkan UMKM Indonesia
Jakarta (ANTARA) - Yayasan Dharma Bhakti Astra (YDBA) terus berupaya mengembangkan UMKM di Indonesia agar naik kelas, mandiri dan dapat bersaing baik di pasar nasional maupun global melalui kegiatan #YukExplore UMKM Indonesia.

"Kegiatan ini memberikan gambaran mengenai inovasi bisnis yang dijalankan UMKM sekaligus menambah wawasan bagaimana para pihak dapat saling berkolaborasi bersama untuk mengembangkan UMKM Indonesia," kata Sekretaris Pengurus YDBA Ida Sigalingging dalam webinar #YukExplore UMKM Indonesia dengan tema “Wujudkan Sustainability UMKM melalui Community Development” yang dipantau di Jakarta, Selasa.

Ida mengatakan, YDBA mendukung UMKM agar dapat bersaing dan naik kelas salah satunya dengan berkolaborasi bersama pemangku kepentingan untuk mendirikan Lembaga Pengembangan Bisnis (LPB).

Kata dia, dalam mengembangkan UMKM di wilayah Bontang dan Paser Kalimantan Timur, YDBA bersama PT Pamapersada Nusantara mendirikan LPB Pama Bessai Berinta Bontang pada tahun 2015 dan LPB Pama Daya Taka pada tahun 2013.

LPB didirikan untuk mendukung UMKM agar mandiri dan berkelanjutan melalui berbagai program pembinaan, antara lain pelatihan, pendampingan, fasilitasi pemasaran dan fasilitasi pembiayaan.

Dalam kesempatan yang sama, CSR Departement Head PT Pamapersada Nusantara, Maidi Irvan menyampaikan bahwa kolaborasi pendirian LPB bersama YDBA diharapkan dapat meningkatkan kompetensi UMKM agar mandiri dan ilmu yang diberikan selama pembinaan dapat ditularkan kepada UMKM lainnya.

"Diharapkan juga kehadiran LPB dapat menjadi teman dan pendamping bagi UMKM Indonesia," kata Maidi.

Sebagai informasi, hingga Desember 2021 YDBA telah memberikan pembinaan terhadap lebih dari 12.006 UMKM di di bidang Manufaktur, Bengkel, Kerajinan & Kuliner serta Pertanian.

YDBA menjalankan program tanggung jawab sosial Astra dengan fokus pada pembinaan UMKM yang meliputi UMKM manufaktur, baik terkait value chain bisnis Astra, maupun yang tidak terkait, bengkel umum roda empat dan roda dua, pengrajin dan petani.

YDBA secara tidak langsung juga telah menciptakan 71.522 lapangan pekerjaan melalui UMKM yang difasilitasinya.

Baca juga: YDBA Astra dukung UMKM Indonesia untuk bisa mandiri dan berkelanjutan
Baca juga: YDBA Astra: Peningkatan kapasitas kunci UMKM jadi bagian rantai pasok
Baca juga: Dukung UMKM Pertanian, YDBA Astra luncurkan LPB di Manggarai Barat NTT

 

Pewarta: Adimas Raditya Fahky P
Editor: Biqwanto Situmorang
Copyright © ANTARA 2022