Merak (ANTARA News) - Sebanyak 17 kapal Roll on Roll of (roro) yang beroperasi di lintasan Merak-Bakauheni, Lampung, tidak beroperasi karena umumnya kondisi kapal tengah menjalani engker atau perawatan.

"Setiap hari ada kapal roro yang masuk menjalani perawatan atau engker," kata Kepala Cabang PT Angkutan Sungai Danau dan Penyeberangan (ASDP) Indonesia Ferry Cabang Utama Merak, La Mane, Selasa.

Kondisi kapal yang masuk perawatan masih menurut La Mane, sudah dijadwalkan sesuai dengan masa operasi. "Sesuai dengan jadwal perawatan, setiap tiga hari sekali, kapal harus menjalani perawatan," katanya.

Namun demikian kata La Mane, jadwal kapal perawatan kapal terkadang tidak sesuai dengan jadwal, lantaran arus lalu lintas kendaraan yang akan menyeberang ke Lampung dari Pelabuhan Merak tinggi.

"Jadwal perawatan tergantung dari kondisi lalu lintas di Pelabuhan Merak, terkadang jadwal engker tidak sesuai dengan jadwal," ujarnya.

Sementara itu dari 17 kapal yang tidak beroperasi di Pelabuhan Merak, 12 menjalani engker, dan lima unit kapal Roro lainnya menjalani docking atau perbaikan. "Ada 12 kapal engker dan, lima kapal roro docking," katanya menambahkan.

Dari 12 kapal yang engker menurut data di ASDP Merak di antaranya, Kapal Motor Penumpang (KMP) Bahuga Jaya, Victorius 5, Jatra I, Nusa Dharma, Nusa Bahagia, BSP 2, Nusa Agung, Kalibodri, Bahuga P, BSP 3, Windu Karsa P, Nusa Jaya.

Sementar kapal yang Docking, diantaranya, Rosmala, Prima Nusantara, Tribuana, dan Nusa Mulia.
(ANT-152)

Editor: Aditia Maruli Radja
Copyright © ANTARA 2011