Jakarta (ANTARA) - Platform edukasi digital (edutech) yang berfokus pada pendidikan (K12) dan Pendidikan Bahasa Jepang resmi diluncurkan.

"Dalam event brand launching kami menggelar dua kompetisi yaitu Video Cosplay dan Video Creative Promotion dengan total hadiah Rp50 juta untuk tiga pemenang di masing-masing perlombaan. Lebih dari itu, peserta juga berkesempatan untuk mendapatkan beasiswa pelatihan di platform Edigy," kata salah satu pendiri Edigy Alvin Saputra Komala Saputra dalam keterangannya pada Sabtu.

Edigy yang dirintis di tengah pandemi pada tahun 2020 lalu didirikan oleh beberapa anak muda Indonesia yang terdiri dari Alvin Saputra Komala Saputra, Emily Wijaya, Rian Arisandi, dan Hamzah serta didukung oleh Suryanto Wijaya selaku Inkubator Startup.

Edigy terus mengembangkan bisnis modelnya dimana pembelajaran online di tengah pandemi berkembang dengan cepat. Edigy telah meluncurkan kelas online yaitu Edu-Digy dan Pro-Digy.

Edu-Digy merupakan program khusus pendidikan yang akan hadir di awal tahun ajaran 2022/2023 sebagai bimbingan belajar bagi siswa-siswa di Indonesia. Sementara Pro-Digy adalah program khusus untuk pelatihan skill yang fokusnya pelatihan bahasa jepang.

"Edigy mempunyai tujuan untuk mendemokratisasi akses pendidikan K12 dan pembelajaran bahasa jepang yang berkualitas untuk mewujudkan dampak positif bagi kehidupan masyarakat dengan menyediakan platform pembelajaran digital yang terjangkau," kata Alvin.

Edigy sudah beberapa kali membuka kelas Bahasa Jepang sejak akhir 2021 lalu khususnya untuk level N5 dan N4 serta segera akan membuka untuk kelas bahasa jepang level N3. Meski baru diluncurkan, Edigy telah memiliki lebih dari 6000 siswa. Selain itu, Edigy juga telah bekerja sama dengan sejumlah LPK dan SMA serta SMK di Indonesia.

Dalam penyediaan pembelajaran bahasa jepang, Edigy berkolaborasi denga With-Us Corporation dan Edigy juga menjadi pemegang lisensi resmi atas produk-produk Ask Publishing di Indonesia seperti buku Nihongo Sou-Matome, JLPT Mockup Test dan lainnya.

Baca juga: Aplikasi belajar bahasa asing banyak diakses jam 5 pagi saat Ramadhan

Baca juga: Quipper gelar tryout UTBK Nasional gratis
Baca juga: Zenius gelar GTO, tingkatkan motivasi belajar

Pewarta: Ida Nurcahyani
Editor: Alviansyah Pasaribu
Copyright © ANTARA 2022