"Makna Lebaran tahun ini adalah kebangkitan," ujar Erick Thohir di Masjid At-Thohir, Cimanggis Depok, Jawa Barat pada Senin.
Menteri BUMN menyebut Idul Fitri 1443 Hijriah sebagai momentum besar bagi bangsa yang telah berjuang keras dalam menghadapi berbagai tantangan akibat pandemi COVID-19.
"Sudah dua tahun, tentu kondisi seperti hari ini justru kita bangkit dan Insya Allah Indonesia menuju arah yang lebih baik," kata Erick.
Erick Thohir juga menambahkan dengan pertumbuhan ekonomi yang besar, maka momentum kebangkitan ini yang perlu dijaga adalah pembukaan lapangan pekerjaan.
"Dengan tentu pertumbuhan ekonomi yang luar biasa, tentu yang harus dijaga adalah pembukaan lapangan kerja," katanya.
Menteri BUMN mengajak seluruh elemen bangsa menjadikan Idul Fitri sebagai momentum dalam memperkuat rasa kebersamaan dan gotong royong dalam memulihkan perekonomian nasional.
"Dengan sinergitas dan kerja keras bersama, Indonesia akan mampu meningkatkan pertumbuhan ekonomi untuk menjadi negara besar di masa mendatang," kata Erick Thohir.
Sebelumnya Wakil Presiden Ma'ruf Amin menyampaikan Selamat Idul Fitri 1 Syawal 1443 Hijriah dan berpesan agar masyarakat tetap menjaga protokol kesehatan.
Wapres menyebut Idul Fitri kali ini menjadi spesial karena dirayakan bersama keluarga di kampung halaman setelah dua tahun harus dibatasi akibat pandemi COVID-19.
"Alhamdulillah ikhtiar dan doa kita untuk mengendalikan sebaran COVID-19 diperkenankan Allah SWT sehingga tahun ini masyarakat Indonesia bisa kembali mudik, berlebaran di kampung halaman yang tentunya telah sangat dirindukan," ungkap Wapres.
Namun Wapres mengimbau agar masyarakat tetap menerapkan protokol kesehatan secara ketat.
Pewarta: Aji Cakti
Editor: Slamet Hadi Purnomo
Copyright © ANTARA 2022
