Painan, (ANTARA) - Bupati Pesisir Selatan, Sumatera Barat, Rusma Yul Anwar dan ratusan warga Painan tetap khusyuk melaksanakan Shalat Idul Fitri 1443 Hijriah di lapangan GOR H. Ilyas Yakub meski diguyur hujan.

Hujan tidak mengurangi sedikitpun niat dan tujuan segenap jamaah untuk merayakan kemenangannya setelah selama satu bulan penuh menjalani ibadah puasa Ramadhan melawan hawa nafsu.

"Alhamdulillah, shalat berjalan lancar. Kami atas nama pemerintah kabupaten dan keluarga mengucapkan mohon maaf lahir dan batin," kata Bupati di Painan, Senin.

Pelaksanaan Shalat Id juga hadiri Ketua TP PKK Pesisir Selatan, Titi Rusma Yul Anwar, Sekretaris Daerah (Sekda) Mawardi Roska beserta Ketua Dharmawanita Susi Mawardi Roska.

Baca juga: Warga Bandung Shalat Id di Alun-alun hingga tutup Jalan Cihampelas

Baca juga: Menteri BUMN Erick Thohir Shalat Idul Fitri di Masjid At-Thohir


Asisten I Pemerintah Kabupaten Gunawan, Pimpinan Cabang Bank Nagari Painan, Helfi Yandrika, Kepala Bagian Humas Vorzil dan sejumlah pejabat di lingkup Pemerintahan Kabupaten Pesisir Selatan.

Hujan dengan intensitas sedang terjadi sejak Ahad (01/05) malam, namun kembali reda menjelang dini hari hingga Senin pagi (02/05), namun tidak ada perubahan jadwal dari Panitia Hari Besar Islam (PHBI).

Sebagian besar masyarakat Painan mulai memadati lapangan GOR H. Ilyas Yakub sejak pukul 06.30 WIB, meski cuaca sedikit mendung. Sebagian lainnya melaksanakan shalat di sejumlah masjid di sekitar tempat tinggal mereka.

Sekitar pukul 07.20 WIB gerimis kembali turun, namun tidak menyurutkan niat jamaah untuk melaksanakan Shalat Id. Shalat dimulai sekitar pukul 08.00 WIB dan selesai pukul 08.45 WIB.

Adapun yang bertindak sebagai Imam adalah Kepala Bagian Kesra di Pemkab Pesisir Selatan Refrizal dan Ustad Nanang Abdullah selaku khatib.

"Saya sangat mengapresiasi niat dan tujuan segenap masyarakat dalam melaksanakan Shalat Id," kata Bupati.

Dia menyampaikan perayaan Idul Fitri tahun ini pemerintah tidak membatasi arus pergerakan manusia, termasuk mudik dan perjalanan wisata seperti dua tahun lalu akibat penanganan pandemi COVID-19.

Pelonggaran itu bukan berarti selesainya pandemi di Indonesia. Masyarakat tetap harus mematuhi protokol kesehatan percepatan penanganan COVID-19 agar tidak ada penambahan kasus.

Kepatuhan akan protokol kesehatan dalam silaturahmi selama Lebaran berarti turut membantu pemerintah dalam penanganan dan menekan sebaran virus yang bermula dari Wuhan, China itu.

"Jadi, tetaplah memakai masker, jagalah kebersihan dan kesehatan pribadi maupun keluarga dalam melaksanakan mudik serta liburan sehat dan aman," tutur Bupati.

Pada kesempatan itu dia mengucapkan terima kasih pada semua pihak yang telah berpartisipasi mewujudkan suasana yang kondusif selama bulan Ramadhan, sehingga ibadah puasa berjalan khidmat.

"Selamat Idul Fitri. Selamat Lebaran dan libur panjang. Selamat datang para perantau dan wisatawan yang datang ke Pesisir Selatan. Semoga berkesan," ucap bupati.

Sementara Wakil Bupati Rudi Hariyansyah bersama keluarga besar Wakil Ketua TP PKK Ika Rudi Hariyansyah melaksanakan sholat Idul Fitri di Payakumbuh.*

Baca juga: Sejumlah tokoh politik tunaikan Shalat Idul Fitri di JIS

Baca juga: Khatib: Idul Fitri momentum dekatkan diri kepada Allah SWT

Pewarta: Miko Elfisha
Editor: Erafzon Saptiyulda AS
Copyright © ANTARA 2022