"Untuk sumbu tiga ke atas kita alihkan ke jalur arteri," kata Kasubnit Turjawali Satlantas Polresta Cirebon Ipda Asep Dedi di Cirebon, Senin.
Asep mengatakan pengalihan kendaraan besar atau sumbu tiga ke atas melalui jalur arteri pantura, dikarenakan kondisi lalu lintas di jalan tol mengalami peningkatan pada libur panjang akhir pekan.
Apalagi saat ini lanjut Asep, kendaraan yang mengarah ke Jakarta sudah terpantau ramai, sehingga Kakorlantas Polri menginstruksikan, agar kendaraan besar dikeluarkan ke jalur arteri.
Baca juga: Arus lalu lintas Kalikangkung-Palimanan lancar Selasa pagi ini
Baca juga: 120.000 kendaraan bergerak menuju ke arah Jakarta
Menurutnya, rekayasa lalu lintas tersebut tidak berlaku untuk kendaraan besar pengangkut kebutuhan pokok seperti bahan bakar minyak (BBM), pupuk, air minum dan lainnya masih diperbolehkan lewat.
"Libur panjang mengakibatkan dari arah Jateng ke Jakarta meriah, untuk itu kita alihkan yang sumbu tiga ke atas mulai jam 15.00 WIB," tuturnya.
Ia menambahkan, rekayasa lalu lintas tersebut berlaku, pada Senin (16/5) mulai jam 15.00 WIB, sampai arus kendaraan yang mengarah ke Jakarta normal.
Untuk itu, kata Asep, setiap kendaraan besar yang melintas di jalur Top Palimanan-Kanci (Palikanci) dan akan mengarah ke jalur Cipali dikeluarkan di GT Palimanan 4 untuk kemudian dilanjutkan ke jalur arteri pantura.
"Untuk penerapan melihat situasi di lapangan, kalau arus sudah kembali normal seperti biasa, maka akan kita hentikan," katanya.*
Baca juga: Kamis pagi arus lalu lintas di tol dan arteri Cirebon ramai lancar
Baca juga: Jasa Marga perpanjang Contraflow dari Tol Japek sampai Tol Cipali
Pewarta: Khaerul Izan
Editor: Erafzon Saptiyulda AS
Copyright © ANTARA 2022
