Solo (ANTARA News) - Para investor sampai saat ini masih banyak yang tertarik untuk menanamkan investasi khususnya di sektor perhotelan di Solo.

Selama tahun 2011 Pemerintah Kota Surakarta telah menerima permintaan perizinan baru untuk mendirikan hotel berbintang sebanyak 19 buah, dengan nilai investasi seluruhnya mencapai triliunan rupiah, kata Wali Kota Surakarta Joko Widodo (Jokowi) kepada wartawan di Solo, Selasa.

"Investasi yang ditanam saya tidak mengerti secara pasti, tetapi kalau dihitung secara keseluruhan mencapai triliunan rupiah. Ada salah satu hotel yang akan dibangun itu bintang lima dengan 25 lantai. Hotel yang akan dibangun di Solo ini minimal bintang dua," kata Jokowi.

Sebanyak 19 hotel baru yang mengajukan perizinan ini, 17 diantaranya telah dikeluarkan izin mendirikan bangunan (IMB), sementara untuk dua hotel lainnya masih belum dikeluarkan, karena persyaratannya belum lengkap.

"Jadi untuk dua hotel itu izinnya tidak ditolak, tetapi persyaratannya masih kurang dan kami juga menunggu untuk segera dilengkapi," katanya.

Jokowi mengatakan, para investor yang mengajukan pembangunan hotel baru dan yang telah mendapat IMB, untuk pembangunannya akan dimulai tahun 2012. "Ya kami memang minta setelah dikeluarkan izin agar cepat dilaksanakan pembangunannya.

Ia mengatakan, melalui pembangunan hotel baru ini, nantinya diharapkan bisa mengangkat perekonomian bagi masyarakat Kota Solo dan sekitarnya.

"Kami mempunyai keyakinan dengan adanya hotel tersebut perputaran uang di Solo akan besar dan ini bisa dirasakan oleh semua lapisan masyarakat dibandingkan dengan membangun sebuah mal," katanya.
(J005/Y008)

Editor: Desy Saputra
Copyright © ANTARA 2011