Jakarta (ANTARA News) - Pasangan putra Markis Kido-Hadi Saputra gagal mencapai semifinal Pertamina Terbuka setelah pada perempat final, Jumat, kalah oleh unggulan 3/4 Didit Juang Andrianto-Praveen Jordan 21-16, 12-21, 17-21.

"Ini pertama kali saya berpasangan dengan Hadi yang sudah tidak aktif berlatih," ujar Markis Kido soal duetnya dengan Hadi yang juga mantan seniornya di Pelatnas Cipayung.

"Saya puas dengan hasil ini (sampai perempat final)," tambah juara Olimpiade Beijing 2008 bersama Hendra Setiawan itu.

Pertamina Terbuka akan menjadi turnamen terakhir yang diikuti Kido. Menurut rencana ia akan mengawali tahun depan dengan turnamen Malaysia serta Korea Terbuka dengan tidak hanya tampil pada ganda putra bersama Hendra tetapi juga akan turun pada ganda campuran bersama adiknya Pia Zebadiah.

Pada semifinal, Didit-Preveen akan melawan unggulan teratas Rendra Wijaya-Rian Sukmawan yang bangkit dari ketertinggalan untuk menang 15-21, 21-15, 21-19 atas Arya Maulana Aldiartama-Edi Subaktiar.

Semifinal lainnya mempertemukan unggulan kedua Fernando Kurniawan-Wifqi Windarto dengan unggulan 3/4 Albert Saputra-Rizky Yanu Kresnayandi.

Adik Kido, Pia Zebadiah yang berpasangan dengan Rizky Amelia Pradipta juga kandas di perempat final. Pasangan yang pekan lalu menjuarai Astec Terbuka itu dikalahkan oleh Aris Budiharti-Dian Fitriani 18-21, 22-20, 17-21.

Kekalahan tersebut membuat Pia maupun Rizky bisa fokus pada nomor tunggal, karena keduanya lolos ke semifinal tunggal putri.

"Iya nih, malah tunggalnya yang masih bertahan," kata Pia yang akan melawan unggulan pertama Ganis Nur Ramadini, juara turnamen yang sama untuk kelas taruna putri tahun lalu, pada semifinal, Sabtu.

Sedangkan Rizky yang menjadi unggulan kedua akan memperebutkan satu tempat di dinal dengan Novalia Agustianti. (ANT)

Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2011