Jakarta (ANTARA News) - Kepala Humas Rumah Sakit Fatmawati, Atom Kadam, mengatakan, kecelakaan helikopter Pelita Air di Lanud Pondok Cabe, Kamis, merupakan kecelakaan kerja.

Atom kepada ANTARA News di Jakarta, Kamis, menuturkan, kecelakaan itu terjadi karena baling-baling di sebelah atas telah menyala tetapi baling-baling yang di bagian belakang tidak menyala sehingga helikopter kehilangan keseimbangan.

Karenanya, baling-baling segera mengenai sehingga menewaskan dua orang teknisi yang ada di dekat helikopter. Identitas dua korban tersebut adalah Achmad Supardja (53), warga Kompleks Pelita Kencana Pondok Cabe Udik, dan Sri Setiobudi (43), warga Cipondoh, Tangerang.

Kondisi terparah dialami oleh Achmad Supardja. Kedua jenazah hingga kini telah dirapihkan dan sudah dibawa dari Rumah Sakit Fatmawati ke tempat tinggalnya masing-masing pada sekitar pukul 15.15 WIB.

Atom juga memaparkan, seluruh biaya perawatan ditanggung sepenuhnya pihak Pelita Air. (*)

Editor: Bambang
Copyright © ANTARA 2009