"Tidak hanya saat berada di Mekkah, sebelum diberangkatkan, para JCH harus menjaga kesehatan agar kondisi tubuh benar-benar sehat saat berangkat nanti," kata Kasi Haji dan Umroh Kemenag Ogan Komering Ulu (OKU), Abdul Muis di Baturaja, Rabu.
Selama di Mekkah nanti, kata dia, JCH diingatkan untuk banyak mengkonsumsi air mineral dan membatasi aktivitas di luar ruangan karena suhu di Arab Saudi sangat panas mencapai 44 derajat celsius.
Apabila harus keluar ruangan, jamaah perlu melengkapi alat pelindung diri dan memakai sandal atau alas kaki.
Baca juga: Kemenag minta jamaah calon haji patuhi ketentuan barang bawaan
Baca juga: Persiapan asrama haji Batam capai 99 persen
"Hal itu dilakukan agar tidak ada JCH asal OKU yang terpaksa dirawat di rumah sakit setempat akibat mengalami sakit, seperti dehidrasi," kata dia.
Pada musim haji tahun ini sebanyak 146 JCH asal OKU dipastikan siap diberangkatkan ke tanah suci Mekkah untuk menjalankan ibadah haji.
Jumlah tersebut berkurang dari sebelumnya yang mencapai 297 orang karena terdapat pengurangan kuota, termasuk JCH usia di atas 65 tahun ditunda keberangkatannya hingga tahun depan.
Hanya saja, Muis belum dapat memastikan jadwal keberangkatan JCH ke tanah suci karena masih menunggu petunjuk teknis dari pemerintah pusat.
"Yang pasti, berangkat di bulan Juni 2022. Untuk kloter keberangkatan kami masih menunggu petunjuk dari pemerintah pusat," ujarnya.*
Baca juga: Paku Alam X lepas 1.427 calon haji DIY
Baca juga: Ridwan Kamil akan memimpin jamaah haji Jawa Barat
Pewarta: Edo Purmana
Editor: Erafzon Saptiyulda AS
Copyright © ANTARA 2022
