London (ANTARA News) - Sebanyak 37 warga Berlin yang sebagian besar berusia lanjut usia atau lansia yang bergabung dalam Martin Luther King Gemeinde di Buckow - Berlin tertarik untuk mengetahui lebih banyak tentang Indonesia.

Kelompok Martin Luther King Gemeinde di Buckow - Berlin di bawah koordinator Klaus Potzin berkunjung ke KBRI Berlin, pekan silam, demikian Sekretaris Tiga KBRI Berlin, Purno Widodo, kepada ANTARA London, Selasa.

Para lansia tersebut ingin mengetahui lebih banyak tentang berbagai hal terkait Indonesia seperti bentuk negara dan pemerintahannya, tatanan sosial kemasyarakatan, alam, budaya serta pariwisatanya.

Rombongan tersebut diterima Counsellor Penerangan, Sosial dan Budaya KBRI Berlin Ayodhia Kalake di Aula KBRI Berlin yang kemudian juga menjelaskan hubungan Indonesia dan Jerman sejauh ini.

Dalam bidang budaya dan pariwisata dijelaskan secara mendalam mengenai berbagai tujuan wisata Indonesia dan keragaman budaya Indonesia melalui tayangan film pendek, brosur-brosur serta penjelasan secara langsung.

Kelompok tersebut juga diajak menyaksikan pertunjukan singkat gamelan Jawa yang dibawakan kelompok Lindu Laras KBRI Berlin yang saat itu tengah berlatih.

Dalam kesempatan itu kelompok tersebut juga diberikan penjelasan secara khusus mengenai visa tinggal terbatas bagi lansia oleh Atase Imigrasi KBRI Berlin Lucky Agung Binorto.

Hal ini dimaksudkan untuk semakin mempromosikan salah satu potensi wisata Indonesia dengan membidik lansia menjadikan Indonesia sebagai tempat tinggal terakhir mereka. Hal ini berpeluang untuk menjaring devisa negara yang cukup tinggi.

Anggota masyarakat tersebut dengan antusias mengikuti paparan dan sangat menikmati pertunjukan gamelan yang dimainkan. Sebagian besar diantara mereka belum pernah ke Indonesia dan tidak banyak tahu tentang Indonesia menyatakan sangat tertarik dan ingin melihat Indonesia secara langsung.

Di akhir acara kelompok tersebut disuguhi beberapa hidangan khas Indonesia dan dipersilahkan untuk mencoba berbagai instrumen musik tradisional Indonesia secara langsung dan bekeinginan untuk ikut belajar gamelan.

Setiap tahunnya KBRI Berlin menerima kunjungan dari berbagai organisasi masyarakat dan sekolah-sekolah yang dimanfaatkan untuk mempromosikan berbagai potensi Indonesia terutama dalam aspek pariwisata, sosial dan budayanya.

KBRI Berlin juga melakukan berbagai pembinaan lanjutan dengan melibatkan para anggota masyarakat Jerman dalam berbagai kegiatan KBRI Berlin sebagai upaya pembinaan kepada friends of Indonesia.(ZG)

Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2012