Jakarta (ANTARA) - ​​​​​​Persib Bandung kembali menggelar latihan bersama setelah terhenti pada perempat final di Piala Presiden 2022, sekaligus menjadi sesi latihan perdana bagi pemain anyar mereka, Daisuke Sato.

Selain Sato, trio Tim Nasional Indonesia, yakni Marc Klok, Ricky Kambuaya, dan Rachmat Irianto Sato juga sudah bisa berlatih bersama yang digelar di Stadion Persib di Bandung, Senin.

Pelatih Persib Robert Rene Alberts, dikutip dari laman resmi klub, Senin, menyebutkan bahwa Sato memiliki kondisi prima meski baru tiba di Indonesia pada Kamis (30/6) lalu.

"Dia (Sato) terlihat bugar sama halnya dengan para pemain lain yang juga baru datang dari Timnas (Klok, Ricky, dan Rachmat). Dia punya pengalaman dan tahu apa yang mesti dia lakukan," kata Robert.

Baca juga: Rekrutan anyar Persib Daisuke Sato tiba di Indonesia

Pemain asal Filipina itu sebenarnya juga masuk ke dalam daftar susunan pemain Pangeran Biru pada laga kontra PSS Sleman di babak perempat final Piala Presiden, 1 Juli lalu, tetapi tak turun di pertandingan.

"Saya bisa melihat dia cukup banyak bergerak hari ini dan berbicara dengan para pemain lainnya. Saya pikir, semuanya berjalan dengan baik," kata pelatih berusia 67 tahun itu.

Pada sesi latihan perdana, para pemain mendapat menu latihan ringan yang akan secara bertahap meningkat sebagai langkah persiapan menyambut bergulirnya Liga 1 2022/2023.

Pelatih asal Belanda itu menjelaskan masih ada waktu bagi para pemain untuk meningkatkan kondisinya, termasuk dalam menjalin hubungan baik antarpemain.

Langkah Persib terpaksa harus kandas oleh PSS Sleman di babak perempat final dengan skor 2-4 melalui adu penalti, setelah kedua tim bermain imbang di waktu normal dengan kedudukan 1-1.

Pangeran Biru sempat tertinggal lebih dulu oleh gol Boaz Salossa pada  menit ke-53, namun gelandang Persib Marc Klok membuat keadaan kembali imbang 1-1 di menit ke-85.

Baca juga: PSS melaju ke semifinal usai tumbangkan Persib lewat adu penalti
Baca juga: Pelatih Persib ambil hikmah tak lolos semifinal Piala Presiden

Pewarta: Zuhdiar Laeis
Editor: Irwan Suhirwandi
Copyright © ANTARA 2022