bentuk komitmen kita untuk memberikan pelayanan prima
Banda Aceh (ANTARA) - Kantor Imigrasi Kelas II TPI Sabang meluncurkan inovasi berupa Imigrasi Sabang Memanjakan Masyarakat atau Si Bang Mamat, dalam upaya memudahkan layanan bagi masyarakat untuk pembuatan paspor.

Kepala Kantor Imigrasi Kelas II TPI Sabang Hanton Hazali, Selasa, mengatakan pihaknya berkomitmen untuk terus memberi pelayanan prima bagi masyarakat dengan menghadirkan program inovasi yang akan berdampak langsung kepada masyarakat.

"Ini merupakan bentuk komitmen kita untuk memberikan pelayanan prima kepada masyarakat Sabang dengan program inovasi yang bermanfaat kepada masyarakat terkait fungsi keimigrasian," katanya di Kota Sabang.

Layanan Si Bang Mamat merupakan program layanan inovasi dari Imigrasi Sabang untuk pembuatan paspor kepada masyarakat Kota Sabang secara jemput bola.

Melalui program ini, kata dia, masyarakat tidak harus datang ke kantor Imigrasi, tetapi petugas Imigrasi yang langsung mendatangi pemohon untuk proses foto dan rekam sidik jari.

Baca juga: Pasar Pagi Mangga Dua kini bisa layani paspor dan konsultasi hukum
Baca juga: Kemenkumham buka unit layanan paspor dan layanan hukum terpadu

Ketika paspor sudah selesa, petugas juga yang akan mengantarkan paspor kepada masyarakat, katanya.

Layanan Si Bang Mamat juga menerima panggilan darurat bagi masyarakat yang memiliki urgensi seperti sakit dan kendala lainnya. Inovasi itu bertujuan untuk memberikan kemudahan kepada masyarakat Sabang yang ingin membuat paspor

Wali Kota Sabang Nazaruddin telah mencoba layanan inovasi milik Imigrasi Sabang itu. Ia turut mengapresiasi peluncuran inovasi layanan Si Bang Mamat tersebut sehingga memudahkan layanan pembuatan paspor bagi masyarakat.

“Program Si Bang Mamat dari Imigrasi Sabang ini sangat memberikan kemudahan bagi masyarakat Sabang dalam membuat paspor, harapan saya semoga layanan ini dapat terus dirasakan manfaatnya bagi masyarakat," kata Nazaruddin.

Baca juga: Kemenkumham ajak calon haji manfaatkan layanan eazy passport

Pewarta: Khalis Surry
Editor: Budhi Santoso
Copyright © ANTARA 2022