Kami terpaksa malam hari melayani BIAN agar target sebanyak 157 anak balita Badui bisa diimunisasi untuk mendukung Indonesia sehat
Lebak (ANTARA) -
Petugas Puskesmas Cisimeut melayani imunisasi dalam rangka Bulan Imunisasi Anak Nasional (BIAN) 2022 di pemukiman warga Badui pedalaman Kabupaten Lebak Provinsi Banten pada malam hari.
 
"Kami terpaksa malam hari melayani BIAN agar target sebanyak 157 anak balita Badui bisa diimunisasi untuk mendukung Indonesia sehat," kata Bidan Rika, seorang petugas Puskesmas Cisimeut saat ditemui di Posyandu Cijahe atau di perbatasan pemukiman masyarakat Badui dengan masyarakat luar kawasan pemukiman Badui di Kabupaten Lebak, Sabtu.
 
Pelaksanaan BIAN dilakukan di pemukiman Badui agar sukses hingga mencapai target sasaran sebanyak 157 balita dapat menjalani imunisasi.
 
Selama ini, petugas kesulitan memberikan pelayanan imunisasi di pemukiman masyarakat Badui, karena pada siang dan sore hari mereka berada di ladang-ladang untuk bercocok tanam.

Baca juga: Lima warga Badui digigit ular berbisa satu di antaranya meninggal
 
Mereka kembali berkumpul di rumah masing-masing pada malam hari sehingga petugas melakukan pelayanan imunisasi di malam hari.
 
Bahkan, pelayanan imunisasi itu menggunakan lampu senter karena ada larangan menggunakan penerangan lampu cempor atau lampu tempel.
 
Namun demikian, pelayanan BIAN dilakukan malam hari belum mencapai target sasaran balita.
 
"Kami hanya bisa melakukan imunisasi sebanyak 13 balita dari target 157 orang," katanya.

Baca juga: 12 balita stunting warga Badui peroleh makanan tambahan
 
Menurut dia, petugas bidan kesulitan untuk melakukan pelayanan imunisasi di 67 perkampungan di pemukiman Badui dengan sembilan posyandu.
 
Dari sembilan posyandu itu ditangani oleh sembilan tenaga bidan dan mereka melayani seorang bidan antara empat sampai enam kampung.
 
Selain itu kondisi topografi alam di pemukiman Badui perbukitan, pegunungan dan curam terjal.
 
Dengan kondisi topografi itu, kata dia, petugas kesulitan melayani imunisasi dari rumah ke rumah.
 
Meski demikian, pihaknya tetap berupaya BIAN 2022 tetap bisa sukses di masyarakat Badui untuk memberikan Vaksin Campak-Rubela, Vaksin Polio (OPV dan IPV), dan Vaksin Pentavalent (DPT-HB-Hib).

Baca juga: Petugas Puskesmas Cisimeut layani imunisasi anak balita Badui
 
Semua vaksin yang digunakan telah mendapat rekomendasi WHO dan izin edar dari Badan POM dan efektif untuk mencegah penyakit-penyakit tersebut.
 
"Kami bekerja keras agar balita-balita di pemukiman Badui bisa menjalani imunisasi sehingga ke depan mereka sehat," kata Rika.
 
Sementara itu, Sarinah, warga Badui mengaku dirinya malam hari setelah pulang dari ladang langsung ke Posyandu Cijahe dengan jalan kaki sepanjang dua kilometer dari rumah.
 
"Kami merasa senang anak keduanya bisa diimunisasi di sini agar sehat tidak terserang penyakit," katanya.

Baca juga: Persalinan warga Badui di Lebak banyak dilakukan di faskes
 
 

Pewarta: Mansyur suryana
Editor: Agus Salim
Copyright © ANTARA 2022